KKP siap resmikan modeling budidaya lobster di Batam
Modeling Budi Daya Lobster yang berada di kawasan Balai Perikanan Budi Daya Laut (BPBL), Batam, Kepulauan Riau, Rabu (9/10/2024).
Foto: ANTARA/Maria Cicilia GaluhBatam, Kepri - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) siap meresmikan proyek percontohan komoditas unggulan keempatnya, yakni lobster di kawasan Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Batam, Kepulauan Riau, pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Tb Haeru Rahayu mengatakan modeling budidaya lobster akan menjadi contoh bagaimana melakukan budidaya dengan benar dan berkualitas.
Ia meyakini proyek ini akan sukses lantaran memiliki potensi yang luar biasa besar.
"Kami mencoba memberikan bagaimana sih sebetulnya budidaya lobster yang baik dan benar. Kita sudah belajar banyak ke negara tetangga, Vietnam saya sebut begitu, dan kita coba buktikan. Kenapa kami punya keyakinan ini bisa sukses, karena kita punya potensi yang sangat luar biasa," kata Tb Haeru di Batam, Kepulauan Riau, Rabu.
Tb Haeru menyampaikan Batam dipilih sebagai lokasi percontohan lantaran Kepulauan Riau dianggap mempunyai kesiapan dari sisi pakan lobster.
Menurutnya, kunci dari kesuksesan sebuah budidaya adalah tersedianya pakan. KKP juga sedang mengembangkan budidaya kerang cokelat yang cocok menjadi pakan lobster.
"Kita sudah siapkan bagaimana pakan yang cocok untuk budidaya lobster. Bukan hanya kita saja yang menyiapkan, kita nanti akan kerja sama dengan masyarakat, dan masyarakat inilah menjadi bagian dari suplai chain pakan kita," ujarnya.
Pengoptimalan budidaya lobster yang berkelanjutan dan pemanfaatan benih bening lobster (BBL) bagi nelayan kecil, serta pengembangan budidaya di dalam negeri tercantum di Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 7 Tahun 2024.
Lahirnya regulasi ini sebagai momentum untuk optimalisasi pengelolaan lobster, sekaligus mendorong berkembangnya budi daya lobster di Indonesia.
Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono dijadwalkan meresmikan Modeling Budidaya Lobster di Batam pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Modeling ini memiliki 144 lubang, yang terdiri atas lobster berjenis mutiara dan pasir. Budidaya lobster menjadi proyek percontohan keempat yang diinisiasi oleh KKP.
Adapun tiga komoditas lain yang sudah lebih dulu dibuatkan pembudidayaan, yakni udang di Kebumen, Jawa Tengah, rumput laut di Wakatobi, Sulawesi Timur, dan nila salin di Karawang, Jawa Barat.
Berita Trending
- 1 Cegah Jatuh Korban, Jalur Evakuasi Segera Disiapkan untuk Warga Sekitar Gunung Dempo
- 2 Kampanye Akbar, RIDO Bakal Nyanyi Bareng Raja Dangdut Rhoma Irama di Lapangan Banteng
- 3 Ratusan Pemantau Pemilu Asing Tertarik Lihat Langsung Persaingan Luluk-Khofifah-Risma
- 4 Dharma-Kun Berjanji Akan Bebaskan Pajak untuk Pengemudi Taksi dan Ojek Online
- 5 Kasad Hadiri Penutupan Lomba Tembak AARM Ke-32 di Filipina
Berita Terkini
- Pengguna Kereta Jangan Khawatir, KAI Pastikan Keandalan Perjalanan Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
- Hara dan Nosstress Bawa Pesan Hargai Alam Lewat Raih Tanahmu
- Ternyata Ini Penyebabnya, Mobil Angkut Logistik Pilkada Terbalik di Buru dan akibatkan Empat Polisi Terluka
- Presiden Prabowo Akan Gunakan Hak Pilih Pilkada di Bojong Koneng Bogor
- Ini Daftar 31 Pemain yang Dipanggil PSSI untuk Persiapan Piala AFF 2024