Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kampanye Pilkada Diminta Ikuti Jadwal

Foto : ANTARA/Muhammad Iqbal

Arsip foto - Penjahit keliling melintas di samping mobil iklan yang berisi sosilisasi hari pelaksanaan pilkada DKI Jakarta saat melintas dikawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Selasa (14/2). Sosialisasi dengan mobil iklan yang dilakukan KPU Jakarta bertujuan untuk mengajak masyarakat Jakarta menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

“Kami berharap dengan adanya sosialisasi nantinya para peserta mampu memahami mekanisme dan regulasinya," kata Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jakarta Selatan, Lensi Anah.

JAKARTA - Kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jakarta Selatan harus dilakukan sesuai dengan jadwal. Penegasan ini dikeluarian Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Selatan.

"Kami berharap dengan adanya sosialisasi nantinya para peserta mampu memahami mekanisme dan regulasinya," kata Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jakarta Selatan, Lensi Anah, saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Lensi menuturkan bahwa hal ini merupakan salah satu evaluasi dari pemilihan presiden (pilpres) lalu yang diharapkan pelaksanaannya tak jauh beda untuk pilkada mendatang. Dia berkaca pada pilpres sebelumnya yang pernah menemukan adanya pelanggaran. Saat itu partai melakukan sosialisasi di media sosial di luar masa kampanye.

"Baqaalu Jaksel pernah menangani temuan terkait salah satu partai yang melakukan sosialisasi di media sosial di luar masa kampanye," ujarnya. Dari temuan itu, dia langsung membuat laporan dan rekomendasi kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). KPI melakukan teguran kepada partai terkait untuk menurunkan unggahan (postingan) di media sosialisasi yang di luar masa kampanye.

"KPI akan sampaikan ke partai untuk 'takedown' siaran itu," ujarnya. Selain itu, Lensi menilai di wilayah Jakarta Selatan sepanjang pilpres lalu tidak banyak temuan pelanggaran dan masih bisa dicegah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top