Indonesia Berkomitmen untuk Manfaatkan Laut sebagai Ekonomi Biru
Menlu Retno Marsudi (tengah) bersama tim asistensi dan kemitraan, Wishnutama Kusubandio (kanan) saat meninjau ruang konferensi pers AIS Forum, di Bali Nusa Dua Convention Center, Kabupaten Badung, Bali, Senin (9/10).
BADUNG - Indonesia memiliki komitmen tinggi mengatasi tantangan masalah kelautan. Sebagai salah satu negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia bersama negara lain yang memiliki karakter yang sama, ingin menunjukkan partisipasi dan kontribusi nyata dalam bentuk kerja sama mengatasi tantangan kelautan.
"Tantangan kelautan itu, di antaranya menyangkut perubahan iklim, memanfaatkan laut sebagai sumber ekonomi yang berkelanjutan atau ekonomi biru dan tata kelola laut," kata Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, saat meninjau ruang konferensi pers Archipelagic and Island States (AIS) Forum, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, Bali, Senin (9/10).
Seperti dikutip dari Antara, Menlu Retno menegaskan Indonesia bersama negara partisipan memiliki komitmen tinggi mengatasi tantangan isu kelautan yang dibahas dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) AIS Forum, 10-11 Oktober.
Rangkaian KTT AIS Forum 2023 dimulai pada Selasa (10/10) dengan Pertemuan Tingkat Menteri AIS Forum yang rencananya dipimpin Menlu RI, Retno Marsudi.
Pusat Riset
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya