Dukung IKN, Pemprov Gorontalo Bangun Bandara Pohuwato
Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, menyerahkan cenderamata kepada Sekretaris Utama Komjen Pol Purwadi Arianto mewakili Gubernur Lemhanas, dalam SSDN PPRA LXV Lemhanas RI Tahun 2023, di aula Rumah Jabatan Gubernur, di Kota Gorontalo.
Foto: ANTARA/Susanti SakoGORONTALO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menyatakan siap menunjang keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, antara lain degan pembangunan Bandara Pohuwato.
"Daerah kami siap menunjang keberadaan IKN di Kalimantan Timur. Salah satunya pada infrastruktur transportasi dengan pembangunan Bandara Pohuwato yang diupayakan akan selesai tahun 2023 ini," kata Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, di Gorontalo, Selasa (28/3), di hadapan peserta Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXV Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).
Ia mengutarakan sebagai salah satu provinsi terdekat, Gorontalo siap menunjang IKN di Kalimantan Timur. "Sekarang bandara di Pohuwato sedang dibangun, kalau pembangunannya sudah selesai, jarak ke IKN hanya memakan waktu sekitar 55 menit. Pembangunan bandara sedang kita kejar saat ini, yang target awalnya 2024, kita upayakan 2023 sudah selesai," kata Hamka.
Untuk teknologi informasi, lanjutnya, Provinsi Gorontalo telah menciptakan inovasi dan memfasilitasi teknologi tepat guna agar mampu menunjang layanan publik secara digital sehingga tercipta tata kelola pemerintahan yang transparansi dan akuntabel, serta membantu kesejahteraan masyarakat khususnya pada sektor pertanian.
"Pada pertanian, kami punya Brigade Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan). Kami melaksanakan beberapa layanan publik digital, adadigital farmingyang dikelola Dinas Pertanian, dan masih banyak lagi," katanya.
Sementara itu Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Gorontalo Budiyanto Sidikimenanggapi pertanyaan mengenai permasalahan sosial budaya.
Ia mengatakan kearifan lokal Gorontalo yang dikenal sebagai Serambi Madinah menjadikan kerukunan dan toleransi sangat baik antara umat beragama maupun sesama Muslim.
Hal ini menjadi penyumbang ketahanan sosial budaya di Provinsi Gorontalo. "Kami fokus pada budaya kerja berakhlak, kaitannya pada 7 kompetensi yang sudah ditetapkan oleh Presiden. Tetapi dalam konteks budaya kearifan Gorontalo dikenal sebagai Serambi Madinah yang falsafahnya'adat bersendikan sara, sara' bersendikan kitabullah'. Dengan begitu Alhamdulillah di sini kerukunan dan toleransi sangat baik antara umat beragama maupun sesama Muslim," jelas Budi.
Rombongan SSDN PPRA LXV Lemhanas RI dipimpin langsung oleh Tenaga Ahli Pengajar Bidang II Pengtek Marsekal Muda TNI Tri Bowo Budi Santoso. Hadir pula Sekretaris Utama Komjen Pol Purwadi Arianto mewakili Gubernur Lemhanas, serta anggota Brigjen TNI Mohamad Rohadi dan Ending Fadjar.
Pewarta : Susanti Sako
Editor : Risbiani Fardaniah
Redaktur: Lili Lestari
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Electricity Connect 2024, Momentum Kemandirian dan Ketahanan Energi Nasional
- 3 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 4 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
- 5 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
Berita Terkini
- Dishub Kota Medan luncurkan 60 bus listrik baru Minggu
- Pelatih Persija nilai pemainnya kurang antisipasi skema gol Persebaya
- Pemkab Bantul sebut pelaku usaha perikanan adalah pahlawan pangan
- Kasdam Brigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma Buka Kejuaraan Nasional Karate Championship 2024
- BNI Kantongi Gold Rank ASRRAT 4 Tahun Berturut-turut