Dua Orang Meninggal Dunia dan Empat Luka-luka dalam Kecelakaan di Tol Cipularang
Ilustrasi kecelakaan di tol Cipularang.
Foto: antarafotoPURWAKARTA - Dua orang meninggal dunia dan empat orang lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa kecelakaan lalu lintas di KM 75 jalan Tol Cipularang, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat (Jabar).
Kanit PJR Tol Cipularang, IPDA Triyunadi saat dihubungi di Purwakarta, Kamis (30/11), mengatakan, dalam kecelakaan yang terjadi pada Kamis dini hari itu melibatkan kendaraan minibus Elf nopol D-7337-AI dengan truk bermuatan batu bara nopol B-9050-ZJ.
Dia menyebutkan peristiwa kecelakaan lalu lintas itu terjadi saat kendaraan Elf melaju di jalan Tol Cipularang dari arah Jakarta menuju Bandung.
Saat melintasi KM 75 diduga supir Elf mengantuk yang mengakibatkan kendaraan tersebut hilang kendali hingga menabrak truk yang ada di depannya.
Setelah menabrak kendaraan truk itu, mobil Elf itu ringsek, tersangkut dan terseret sampai 100 meter.
Dua korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas itu di antaranya Aip Sarip Hidayat (62), warga Kampung Gunungjajar, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya serta Isoh Sobartini (60), warga Desa Singasari, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan empat orang yang mengalami luka-luka di antaranya Haris (54), warga Kampung Panyeredan, Desa Margajaya, Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya serta Ii Tri Arisulistio (54) warga Kampung Sindangsari, Desa Sukarasa, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya.
Dua korban luka-luka lainnya ialah Surahman (43) warga Kampung Babakan Peteuy, Desa Purwarahayu, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, dan Melisa Trisana Handayani (19) warga Kampung Golacir Gunung, Desa Cilampung Hilir, Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya.
Dua korban yang meninggal dunia dan empat korban lainnya yang mengalami luka-luka selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak, Kabupaten Purwakarta, untuk mendapatkan perawatan.
Berita Trending
- 1 Incar Kemenangan Penting, MU Butuh Konsistensi
- 2 Thailand Ingin Kereta Cepat ke Tiongkok Beroperasi pada 2030
- 3 Kepercayaan Masyarakat Dapat Turun, 8 Koperasi Bermasalah Timbulkan Kerugian Besar Rp26 Triliun
- 4 Polresta Bukittinggi giatkan pengawasan objek wisata selama liburan
- 5 Cegah Kepunahan, Karantina Kepri Lepasliarkan 1.200 Burung ke Alam