Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penataan Area

DKI Targetkan Pematokan 3.000 Bidang Tanah

Foto : Istimewa

Kepala Kanwil ATR/ BPN DKI Jakarta,­ Dwi Budi Martono

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kantor Wilayah (Kanwil) Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) DKI Jakarta menargetkan untuk memasang patok batas 2.000-3.000 bidang tanah dalam Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) tahun ini.

"Targetnya tahun inibisa mencapai sekitar 2.000 hingga 3.000 bidang tanah. Akan tetapi harus dengan pola validasi dan identifikasi yang kuat," kata Kepala Kanwil ATR/BPN DKI Jakarta,Dwi Budi Martono,dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu.

Gerakan yang baru diluncurkanMenteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto, Jumat (3/2), telah ditindaklanjuti dengan memasang patok batas 200 bidang tanah wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Dwi menambahkan, pemasangan tanda batas dua wilayah masing-masing sekitar 100 bidang tanah. "Itu bagian dari satu juta pemasangan patok batas yang dicanangkanMenteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto," kata Wartomo.

Menurut Dwi, pemasangan patok batas bidang tanah dapat mempercepat program strategis Pendaftaran Tanah Sistemaris Lengkap (PTSL) di wilayah Jakarta. "Target saat ini sekitar dua juta bidang tanah. Sekarang sudah mencapai 90 persen. Jadi, Jakarta akan menuju kota lengkap," ujarnya.

Dwi berpendapat Gemapatas ini salah satu tujuannya sebagai pengamanan aset terhadap batas bidang tanah, juga untuk menekan berbagai permasalahan pertanahan baik yang sifatnya sengketa maupun konflik. Kemudian, mempelancar dan mempermudah petugas BPN untuk menindaklanjuti program PTSL tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top