Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
DISKONTO

BPKP Berkontribusi Rp67,09 Triliun ke Keuangan Negara

Foto : ANTARA/M. Baqir Idrus Alatas

Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh (ketiga dari kiri) foto bersama jajaran BPKP dalam Konferensi Pers Kinerja Pengawasan BPKP Tahun 2023 di Gedung BPKP, Jakarta, Kamis (1/2/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) memberikan kontribusi positif terhadap keuangan negara sebesar 67,09 triliun rupiah sepanjang 2023. Hasil itu merupakan kinerja pengawasan dari pelbagai aspek seperti Proyek Strategis Nasional (PS), pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.

"Jadi (kontribusi) itu terdiri dari tiga bagian ya. (Pertama yaitu) efisiensi belanja negara atau penghematan sebesar 15,59 triliun rupiah. Ini yang uang negara yang seharusnya keluar, kita bisa cegah di depan, jadi nggak jadi keluar," kata Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh dalam Konferensi Pers Kinerja Pengawasan BPKP Tahun 2023 di Gedung BPKP, Jakarta, Kamis (1/2).

Kontribusi kedua berasal dari penyelamatan uang yang sudah keluar supaya uang tersebut bisa dikembalikan ke dalam kas negara sejumlah 21,90 triliun rupiah.

Adapun kontribusi ketiga berasal dari optimalisasi potensi penerimaan negara/ daerah dari sektor pajak dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan jumlah 29,3 triliun rupiah.

"Untuk 2023, jumlah pengawasan BPKP itu ada 20.783 kegiatan pengawasan. Ini teman-teman bisa bayangkan banyak kasus (di) Indonesia, ada 16.471 (kegiatan assurance) antara lain dari audit, review, dan evaluasi, ada 4.312 kegiatan consulting, (antara lain dari) pembinaan, tata kelola, dan pengelolaan keuangan negara," ucapnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top