Ambulans Disediakan saat Pencoblosan
Petugas KPPS melayani pemilih dalam simulasi pemungutan suara dan perhitungan suara Pilkada Jakarta 2024 yang diadakan KPU DKI Jakarta di Gelanggang Remaja, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/).
Foto: ANTARA/Lia Wanadriani SantosaJAKARTA – Guna mengantisipasi para petugas pencoblosan yang sakit, maka Dinkes Jakarta akan menyiagakan ambulans. “Bersama dinkes, KPU Jakarta menyediakan ambulans untuk mengantisipasi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS sakit saat pencoblosan Pilkada 2024,” tutur Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jakarta, Nelvia Gustina, Jumat.
Ambulans untuk menjaga dan antisipasi jika ada gangguan kesehatan Badan Ad Hoc seperti KPPS di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan saat rekapitulasi berjenjang di kecamatan. Nelvia menuturkan, jumlah ambulans yang disediakan akan ditentukan Dinas Kesehatan. Nelvia menyatakan ambulans dalam posisi siap saat rekapitulasi suara di kecamatan.
“Saat pemungutan dan penghitungan, ambulans dalam posisi siap on-call jika dibutuhkan di TPS terdekat,” tandasnya. Terkait upaya menjaga kesehatan KPPS selama bertugas, KPU sudah memitigasi dengan minta surat keterangan sehat calon KPPS saat mendaftar.
Selain itu, KPU juga sudah meningkatkan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) sehingga lebih memudahkan KPPS saat merekapitulasi suara di TPS. “KPU sudah meng- upgrade Sirekap dengan beberapa perubahan yang lebih mudah. Ini akan meningkatkan aplikasi Sirekap,” jelasnya.
Nanti, waktu yang dibutuhkan lebih singkat. Ini mempercepat selesainya tugas KPPS. KPU mencatat jumlah petugas KPPS yang bertugas di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 sebanyak 103.845 orang. Mereka ini tersebar di 14.835 TPS se-Jakarta.
Sebelum bertugas, KPU membekali mereka sejumlah materi praktis pekerjaan KPPS di TPS saat Pilkada. Ini terkait pemungutan suara, perhitungan suara, logistik TPS. Kemudian, penggunaan aplikasi sebagai sarana publikasi perhitungan suara dan rekapitulasi hasil perhitungan suara (Sirekap).
Polisi Cek
Sementara itu, kepolisian mengecek lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan memperkuat kesiapan pengamanan KPU Jakarta Pusat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
“Kami melibatkan Babinsa, Babinkamtibmas, dan pemerintah daerah dalam pengawasan dan pengamanan tahapan pilkada,” jelas Kapolres Metro Jakarta Pusat, Susatyo Purnomo Condro.
Kepala Kepolisian Subsektor (Kapolsubsektor) Pasar Baru Ipda Sayfrizal menuturkan, petugas siap siaga dalam pelaksanaan mengingat sudah mendekati pemungutan suara. Dia juga memperkuat pengamanan dengan mengerahkan personel. Petugas akan siaga di Posko Operasi Mantap Praja di KPU Jakarta Pusat, di Jalan Taman Pejambon Nomor 7 Pasar Baru, Sawah Besar.
Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kelurahan Gelora, Aiptu Teguh Yuliyanto, bersama pihak terkait melaksanakan Patroli Dialogis Kewilayahan di Jalan Gelora VII RT 04/02, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Teguh mengecek lokasi TPS serta berkoordinasi dengan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjelang Pilkada Jakarta.
Berita Trending
- 1 Hasil Survei SMRC Tunjukkan Elektabilitas Pramono-Rano Karno Melejit dan Sudah Menyalip RK-Suswono
- 2 Cagub DKI Pramono Targetkan Raih Suara di Atas 50 Persen di Jaksel saat Pilkada
- 3 Pelaku Pembobol Ruang Guru SMKN 12 Jakut Diburu Polisi
- 4 Panglima TNI Perintahkan Prajurit Berantas Judi “Online”
- 5 Tim Pemenangan Cagub dan Cawagub RIDO Akui Ada Persaingan Ketat di Jakut dan Jakbar