Aktivis Iklim Greta Thunberg Hapus Cuitan tentang "Hari Kiamat"
Aktivis iklim asal Swedia Greta Thunberg berbicara di panggung demonstrasi di Glasgow, Skotlandia, 5 November 2021
Aktivis lingkungan Greta Thunberg memiliki sejarah panjang terkait prediksi Hari Kiamat. Kali ini ia menghapus cuitannya soal pemusnahan manusia.
JAKARTA - Aktivis iklim asal Swedia Greta Thunberg telah menghapus cuitan tahun 2018 di akun Twitternya di mana dia memperingatkan bahwa perubahan iklim "akan memusnahkan seluruh umat manusia" kecuali bahan bakar fosil dihapuskan pada tahun 2023.
Dilansir RT, Thunberg dalam cuitannya mengutip seorang "ilmuwan iklim ternama" yang mengatakan bahwa "perubahan iklim akan memusnahkan seluruh umat manusia kecuali kita berhenti menggunakan bahan bakar fosil selama lima tahun ke depan".
Tidak jelas kapan Thunberg menghapus cuitan itu, namun aksi hapus cuitan pertama kali diperhatikan oleh pakar konservatif AS Jack Posobiec pada hari Sabtu.Situs web yang ditautkan dengan cuitannya sudah tidak ada lagi.
Thunberg sendiri tidak membalas Posobiec. Sejumlah komentator sayap kanan menimpali untuk mengingatkannya bahwa dunia, faktanya, masih ada.
""Greta Thunberg menghapus tweet ini karena mengekspos dia sebagai penipu," cuit aktivis konservatif AS Brigitte Gabriel. "Pasikan seluruh dunia melihatnya."
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya