Kamboja Catat Kunjungan Wisatawan Tiongkok Naik 50 Persen
KORAN-JAKARTA.COM | Selasa, 01 Jul 2025, 19:03 WIBPHNOM PENH - Kamboja melaporkan kenaikan jumlah wisatawan Tiongkok sebesar 50 persen dalam lima bulan pertama 2025, demikian menurut laporan terbaru Kementerian Pariwisata negara itu yang dirilis pada Selasa (1/7).
Sebanyak 488.973 wisatawan asal Tiongkok melakukan perjalanan ke negara Asia Tenggara itu pada periode Januari-Mei tahun ini, naik 50 persen dari 326.003 wisatawan pada periode yang sama tahun lalu.

Ket. Bendera Kamboja di Monumen Kemerdekaan di Phnom Penh. Kamboja melaporkan kenaikan jumlah wisatawan Tiongkok sebesar 50 persen dalam lima bulan pertama 2025.
Jumlah wisatawan Tiongkok menyumbang 16,6 persen dari total 2,95 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kamboja, kata laporan tersebut. Ditambahkan pula bahwa Tiongkok menjadi sumber wisman terbesar ketiga bagi negara kerajaan itu setelah Thailand dan Vietnam.
"Saya sangat yakin bahwa Tahun Pariwisata Kamboja-Tiongkok 2025 pasti akan menjadi peluang penting untuk menarik lebih banyak wisatawan Tiongkok ke Kamboja serta memperdalam pertukaran pariwisata dan budaya antara kedua negara," kata Menteri Pariwisata Kamboja Huot Hak dalam pidatonya baru-baru ini.
Thourn Sinan, chairman Pacific Asia Travel Association cabang Kamboja, mengatakan wisatawan Tiongkok sangat penting bagi industri pariwisata Kamboja. "Kerja sama antara Kamboja dan Tiongkok di bidang pariwisata saat ini sangat menjanjikan, dengan meningkatnya jumlah wisatawan Tiongkok yang berkontribusi secara signifikan terhadap perekonomian kami," katanya kepada Xinhua.
Pariwisata merupakan salah satu dari empat pilar yang menopang perekonomian Kamboja, selain garmen, alas kaki, dan ekspor produk penunjang perjalanan, pertanian, serta industri konstruksi dan real estat. Ant/Xinhua
Tren Saat Ini
Realtime






