Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 06 Sep 2024, 02:48 WIB

Polantas Aceh Barat Evakuasi Pengemudi Meninggal Saat Menyetir Minibus

Polantas bersama masyarakat mengevakuasi seorang pengemudi minibus yang diduga meninggal dunia saat menyetir mobil melintasi di ruas Jalan Sultan Iskandar Muda, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (5/9/2024).

Foto: ANTARA/HO-Satlntas Polres Aceh Barat

Meulaboh - Personel Satuan Lalu-Lintas (Polantas) Polres Aceh Barat bersama masyarakat melakukan evakuasi terhadap jasad Jamaluddin (48), warga Desa Drien Rampak, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, yang diduga meninggal dunia secara mendadak saat mengemudikan minibus.

"Korban diduga meninggal dunia saat sedang mengemudikan minibus jenis Toyota Avanzaberlokasi di ruas Jalan Sultan Iskandar Muda Meulaboh," kata Kasat Reskrim Polres Aceh Barat, Iptu Fachmi Suciandydi Meulaboh, Kamis.

Untukmelakukan penyelidikan lebih lanjut, kata dia, Polres Aceh Barat juga sudah mengerahkan tim inafisguna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) danjuga sudah mendatangi pihak keluarga guna memintai keterangan.

Suciandy menjelaskan peristiwa diduga meninggalnya Jamaluddin tersebut, awalnya diketahui oleh warga pada Kamis pagi sekira pukul 08.15 WIB berlokasi di ruas Jalan Sultan Iskandar Muda Meulaboh.

Peristiwa ini diketahui ketika satu unit minibus merek Toyota Avanza Nopol BL 1544 AJ warna perak berhenti mendadak di tengah jalan, dan warga melihat ada seorang laki-laki di dalam mobil dengan posisi tertidur dengan arah kursi rebah ke belakang.

Saksi kemudian memanggil salah seorang petugas kepolisian yang melewati lokasi kejadian, dan memberitahukan adanya pengemudi yang diduga telah meninggal dunia di dalam minibus itu.

Dengan dibantu masyarakat dan petugas kepolisian, kata Fachmi, petugas kepolisian kemudian mendorong minibus ke pinggir jalan raya dan polisi bersama masyarakat memecahkan kaca minibus guna mengevakuasi korban.

Petugas kepolisian juga menghubungi ambulans RSUD Cut Nyak Dhien Meulabohuntukmelakukan evakuasi terhadap jasad warga yang diduga telah meninggal dunia.

"Berdasarkan keterangan saksi dan keluarga korban, kondisi korban kurang sehat dan berdasarkan diagnosa dokter, korban diduga mengalami penyakit jantung dan diduga mengalami stroke," ujarFachmi Suciandy.

Redaktur: Marcellus Widiarto

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.