Penggunaan QRIS Diperluas hingga ke Pelosok
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menginginkan penggunaan QRIS (Quick Response Indonesian Standard) bisa sampai ke pelosok daerah di Indonesia. Pasalnya, sistem pembayaran digital tersebut dinilai sangat memudahkan transaksi dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
"QRIS merupakan inovasi BI yg pada dasarnya mencari segmen untuk menjawab kebutuhan pembayaran dengan biaya paling murah," kata Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Dicky Kartikoyono kepada media di Jakarta, Rabu (12/7).
Dikatakan, sistem pembayaran digital tersebut selama ini sudah mengalami pertumbuhan yang cukup menggembirakan sekalipun masih memerlukan kembali sosialisasi dan edukasi QRIS di berbagai daerah terutama di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar).
Untuk meningkatkan penggunaan QRIS, Kantor Perwakilan BI di provinsi serta bank daerah setempat terus melakukan sosialisasi dan edukasi serta pengembangan penggunaan QRIS sehingga pada akhirnya masyarakat makin memahami dan menggunakan sistem pembayaran digital tersebut.
Dicky mengatakan, ke depan QRIS akan dikembangkan sebuah instrumen atau kanal pembayaran lebih luas lagi, seperti transfer hingga bisa sebagai alat untuk tarik dan setor uang.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya