Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pencurian 150 Tabung Elpiji Bersubsidi Ditangani Polisi Jombang

Foto : ANTARA/HO-KLT

Ilustrasi - Perawatan kulit dan wajah di KLT The Aesthetic Clinic Surabaya.

A   A   A   Pengaturan Font

Polisi Jombang tangani pencurian 150 tabung elpiji bersubsidi

JOMBANG - Aparat Kepolisian Sektor Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menangani kasus pencurian tabung elpiji bersubsidi hingga 150 tabung mengakibatkan korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Kapolsek Bareng AKP Sudarsono, Kamis mengemukakan pihaknya masih mendalami kasus pencurian tersebut. Sejumlah saksi juga sudah diperiksa termasuk menganalisis dari hasil rekamanCCTV.

"Sepertinya pelaku masuk ke gudang ini, dengan membuka pintu. Pelaku tahu pintunya tidak dikunci, jadi leluasa masuk ke gudang," ucapnya di Jombang.

Ia mengatakan, pelaku membawa kabur tabung di gudang milik Sitatum Masria (33), warga Desa Tebel, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.

"Pelaku mengambil tabung elpiji di dalam gudang. Totalnya ada sekitar 150 tabung," kata dia.

Pihaknya juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk kabelCCTVdengan panjang sekitar 40 centimeter. RekamanCCTVjuga sudah diamankan.

Sementara itu, Sitatum Masria yang merupakan korban mengaku saat malam kejadian sempat mendengar ada suara pintu dibuka. Namun, dirinya mengira itu adalah suara dari pintu di rumah tetangganya.

"Pas malam kejadian itu, ada bunyi pintu terbuka, saya pikir warga sebelah," ucap dia.

Ia pun tidak menyangka saat pagi hari, ternyata saat mengecek ke gudang tabung elpiji sudah tidak ada. Di gudang itu, ada 145 tabung elpiji yang masih kosong serta lima tabung masih ada isinya.

Dirinya sempat mengecek rekaman CCTV. Terlihat ada satu orang membawa tabung-tabung miliknya. Pelaku membawa dengan tangan kanan dan kiri.

Ia menduga, pelaku membawa tabung itu dengan mobil. Kendati tidak terlihat ada mobil di CCTV, terdapat sorot cahaya dari lampu dengan terang yang diduga mobil.

Sita, sapaan akrabnya juga mengaku tidak kenal pelaku. Ia mengenakan topi dan wajahnya tidak terlihat di rekaman CCTV. Selain itu, pelaku juga ternyata merusak CCTV dengan memotong kabelnya.

"Satu orang terlihat, dari sorot cahayanya itu mobil untuk mengangkut. Tapi, tidak tertangkap CCTV wajahnya," ujar dia.

Ia menduga, pelaku adalah orang yang cukup paham situasi di rumahnya. Ia pun berharap, polisi segera mengungkap pelaku dan menangkapnya.

Saat ini, di gudang milik Sitatum Masria itu juga sudah dipasang garis polisi, mengantisipasi yang tidak berkepentingan masuk. Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top