Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Memanas, Ada Apa Sampai Pesawat Tempur Russia Kawal Pesawat Patroli Jerman di Laut Baltik

Foto : ANTARA/HO-China Milltary

Pesawat tempur Su-27.

A   A   A   Pengaturan Font

Semoga perang segera berakhir meski kini memanas, Pesawat tempur Russia kawal pesawat patroli Jerman di Laut Baltik.

Moskow - Sebuah pesawat tempur Su-27 milik Russia mengawal sebuah pesawat patroli Jerman di Laut Baltik pada Rabu (12/4) untuk memastikan pesawat tersebut tidak memasuki wilayah udara Russia, menurut pernyataan Kementerian Pertahanan Russia.

"Pada 12 April 2023, penjaga wilayah udara Russia mendeteksi kehadiran objek di atas Laut Baltik yang bergerak mendekati wilayah udara Federasi Russia. Sebuah pesawat Su-27 dari angkatan udara Distrik Militer Barat dikerahkan untuk mengidentifikasi objek tersebut dan mencegahnya menerobos masuk perbatasan Russia," KemenhanRussia menjelaskan.

"Awak pesawat tersebut mengidentifikasi objek tersebut sebagai sebuah pesawat patroli R-3C milik angkatan laut Jerman," kata Kemenhan dalam pernyataannya.

Dalam pernyataan tersebut, kementerian pertahanan juga menjelaskan bahwa pesawat Russia kemudian mengawal pesawat Jerman tersebut selama berada di Laut Baltik dan kembali ke pangkalan udara asalnya dengan selamat setelahnya.

"Pengawalan yang dilakukan pesawat tempur Russia tersebut sudah sesuai dengan hukum internasional yang mengatur penggunaan wilayah udara di atas perairan netral tanpa melintasi rute udara dan mendekati pesawat negara lain dengan manuver berbahaya," demikian pernyataan KemenhanRussia.

Russia memiliki wilayah kantung di wilayah Baltik - Kaliningrad. Berdasarkan situs resmi Dewan Federal Russia, Kaliningrad adalah negara bagian yang terletak di wilayah paling barat Russia. Secara geografis, negara bagian berpenduduk sekitar 1 juta orang tersebut terpisah sejauh 650 kilometer dari daratan utama Russia, yang diapit oleh Polandia, Lithuania, dan Belarus.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top