Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Politik Malaysia

Mahathir Tuding Pemerintah Langgar Konstitusi

Foto : AFP/Arif KARTONO

Anwar Ibrahim dan Mahathir Mohamad

A   A   A   Pengaturan Font

Mahathir Mohamad  kembali menyerang Perdana Menteri Anwar Ibrahim. Kali ini mantan PM Malaysia itu menuduh bahwa PM Anwar dan pemerintahannya telah melanggar konstitusi karena karena telah menghentikan acara solidaritas Melayu.

KUALA LUMPUR - Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, kembali mengkritik Perdana Menteri Anwar Ibrahim dengan menuduh pemerintahannya telah melanggar konstitusi negara itu karena telah menghentikan acara solidaritas Melayu.

Sebelumnya Mahathir dijadwalkan akan menghadiri acara Proklamasi Melayu pada 19 Maret lalu, tetapi penyelenggara terpaksa membatalkan acara tersebut setelah beberapa tempat membatalkan reservasi tempat penyelenggaraan.

Acara itu digelar untuk membahas pembukaan 12 butir Proklamasi Melayu yang menyatakan bahwa di bawah kepemimpinan PM Anwar dan pemerintahannya, mayoritas masyarakat Melayu telah kehilangan kekuasaan.

Lewat postingan di Facebookpada Senin (27/3), Mahathir mengatakan isi proklamasi tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Konstitusi Malaysia serta UMNO.

"Terhalangnya penyelenggaraan acara ini berarti pemerintahan Anwar menolak Konstitusi Federal dan Konstitusi UMNO," ujar Mahathir.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top