Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kisah Anak-anak Ukraina yang Menjadi Rampasan Perang

Foto : Istimewa

Bekas tembakan peluru pada jendela di sebuah rumah sakit di Mariupol. Ribuan anak Ukraina telah dibawa secara paksa ke Rusia.

A   A   A   Pengaturan Font

"Mereka dijanjikan kehidupan baru yang indah," kata Natalia, ibu angkat dari Mariupol. Anak angkatnya yang berusia 15 tahun setuju untuk pergi ke Rusia, katanya. Dia meminta untuk tidak diidentifikasi dengan nama lengkapnya karena dia khawatir akan lebih sulit untuk mendapatkannya kembali. "Ini adalah anak-anak dari nasib yang sulit. Mereka mudah ditipu," katanya.

Timofey Chmel, 17 tahun, yang berada di rumah sakit Donetsk bersama Anya, mengatakan pihak berwenang menjanjikan kehidupan yang menyenangkan dan kasih sayang di Moskow.

"Kami diberitahu: 'Jika Anda membutuhkan gadget atau pakaian, beri tahu kami. Kami akan membeli semuanya. Jika Anda mau, Anda bisa pergi dan bersantai. Kami akan menunjukkan kepada Anda Moskow,'" katanya.

"Jika orang tua Anda meninggalkan Anda, mereka tidak membutuhkan Anda. Kami akan membantu Anda," katanya.

Timofey menolak dan kemudian bertemu kembali dengan ibu angkatnya. Ivan, siswa sekolah asrama berusia 16 tahun, mengatakan bahwa dia dan salah satu teman sekolahnya berhasil menghubungi kepala sekolah, wali sah mereka, dan mengatur kepulangan mereka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top