Kisah Anak-anak Ukraina yang Menjadi Rampasan Perang
Bekas tembakan peluru pada jendela di sebuah rumah sakit di Mariupol. Ribuan anak Ukraina telah dibawa secara paksa ke Rusia.
Pemerintah Rusia dengan hati-hati membuat koreografi dari wilayah Donetsk ke Moskow.
"Sekarang Anda berada di rumah, dalam lingkaran pertemanan," kata Wali Kota Donetsk yang ditugaskan di Rusia kepada sekelompok anak laki-laki dari Mariupol. Dia membagikan video momen itu di Telegram.
Pejabat Rusia di Donetsk mengundang wartawan ke rumah kelompok untuk menyaksikan anak-anak menerima ponsel, hadiah, dan pakaian. Televisi pemerintah menayangkan kedatangan anak-anak di Moskow dengan kereta api.
Putin melembagakan proses yang disederhanakan pada Mei yang memungkinkan nasionalisasi anak-anak Ukraina dengan cepat. Para pejabat mengumumkan, kelompok pertama menjadi warga negara Rusia pada Juli.
"Saya tidak mengenali anak-anak dengan siapa kami bepergian pada bulan April di kereta menuju kehidupan baru mereka," Ksenia Mishonova, komisaris hak anak untuk wilayah Moskow, mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya