Kemandekan Renovasi Pasar Senen Mesti Diperiksa
Pedagang menata pakaian impor bekas "thrifting" dagangannya di Pasar Senen, Jakarta, Jumat (17/2/2023).
JAKARTA - Renovasi Pasar Senen lebih baik dicek Inspektorat DKI karena sudah mangkrak selama lima tahun. "Turunkan Inspektorat atau Badan Pemeriksa Keuangan untuk memeriksa karena sudah terjadi kerugian negara. Rakyat juga menderita selama lima tahun," kata Manuara Siahaan, Jumat.
Manuara menuturkan pihak berwenang harus mengusut tuntas mengapa proyek revitalisasi itu disebut gagal dalam pengerjaannya. Padahal seharusnya mengedepankan prinsip memaksimalkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).
Dengan adanya Inspektorat DKI turun ke lapangan, lanjutnya, maka pihak terkait bisa melakukan evaluasi agar tidak semakin menyengsarakan masyarakat. "Kalau penyebabnya dari unsur Pemprov DKI, ya harus dikenakan sanksi. Kalau itu dari unsur swasta atau penyedia jasa, putus kontraknya," tegasnya.
Manuara juga berharap kepada Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan, bisa mengambil tindakan tegas dalam tanggung jawab barunya. "Dirut Pasar Jaya yang baru segera mengevaluasi dan mengambil tindakan tegas," katanya.
Sementara itu, anggota DPRD DKI lainnya, Suhud Alynudin menyayangkan mangkraknya Pasar Senen. Ini seharusnya menjadi perhatian serius pemerintah DKI. "Pasar Senen berada di lokasi strategis dan sudah menjadi bagian dari sejarah perkembangan Jakarta. Harus ditangani serius," kata Suhud.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya