Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Jenderal Bintang Dua Mantan Wakil Komandan Grup-1 Kopassus Ini Sebentar Lagi Akan Purna Tugas

Foto : Istimewa

Mayjen Yulius Selvanus.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Jenderal bintang dua mantan Wakil Komandan Grup-1 Kopassus ini sebentar lagi akan purna tugas dari dinas militer alias memasuki masa pensiun. Jenderal bintang dua Baret Merah yang sebentar lagi akan pensiun itu adalah Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Yulius Selvanus.

Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/816/IX/2021 tanggal 13 September 2021 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang baru saja dikeluarkan Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Mayjen Yulius dimutasi dari jabatan Kabainstrahan Kemhan menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.

Siapa Mayjen Yulius, jenderal bintang dua Kopassus yang sebentar lagi akan pensiun ini? Berikut sekilas profil Mayjen Yulius yang dikumpulkan dari berbagai sumber.

Mayjen Yulius, lahir Tana Toraja, Sulawesi Selatan pada 16 September 1967. Ia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988.

Mayjen Yulius adalah jenderal didikan Kopassus. Di Kopassus, ia pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Grup-1 Kopassus dari tahun 2010 sampai dengan 2012. Mayjen Yulius juga pernah bertugas di BIN. Di BIN, ia sempat jadi Wakil Kepala BIN Daerah Kepulauan Riau dari tahun 2016 sampai 2017. Lalu dipromosikan jadi Kepala BIN Daerah Kepulauan Riau.

Mayjen Yulius jadi Kepala BIN Daerah Kepulauan Riau dari tahun 2017 sampai dengan 2018. Ia juga pernah jadiStaf Khusus Kasad dari tahun 2018 sampai dengan 2019. Lalu ditunjuk jadiKomandan Korem 181/Praja Vira Tama yang dipegangnya dari tahun 2019 sampai dengan 2020.

Setelah itu, pada tahun 2020, Mayjen Yulius mulai menjabat sebagai Kabainstrahan Kemhan. Kini sang jenderal sebentar lagi akan purnawirawan.

Mengutip keterangan tertulis Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto yang diterima Koran Jakarta, Jumat (17/9), baru saja Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengeluarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/816/IX/2021 tanggal 13 September 2021 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Dalam surat itu telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan sebanyak 150 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang terdiri dari 89 Pati TNI AD, 27 Pati TNI AL dan 34 Pati TNI AU.

"Mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia ini dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis," kata Kolonel Edys.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top