![Inkonsistensi Aturan Fintech Tumpulkan Sasaran Inklusi Keuangan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpdxqkvq_resized.jpg)
Inkonsistensi Aturan Fintech Tumpulkan Sasaran Inklusi Keuangan
![Inkonsistensi Aturan Fintech Tumpulkan Sasaran Inklusi Keuangan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpdxqkvq_resized.jpg)
JAKARTA -Berubah-ubahnya aturan yang diterbitkan regulator bagi penyelenggarafinancial technology(fintech)diyakini menjadi sentimen negatif buat pertumbuhan industri tersebut. Tanpa ekosistem yang baik,fintechyang pertumbuhannya tertahan, ujungnya justru membuat target inklusi keuangan sebesar 75% pada 2019 sulit digapai.
Padahal menurut peneliti Indef Andry Satrio Nugroho,fintechsaat ini merupakan senjata utama Indonesia untuk bisa mencapai tingkat inklusi yang diharapkan. Seperti diketahui, saat ini tingkat masyarakatbankablenusantara, terlebih di daerah-daerah, masih tergolong rendah.
Sedikit informasi, berdasarkan data Findex, pada 2017 baru 49% orang dewasa yang mempunyai akses ke sistem finansial formal. Di sisi lain, 69% populasi yang belum mendapatkan akses perbankan sebenarnya telah menggunakansmartphonedan bisa terakses langsung kefintech.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya