Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

DKPP Kota Madiun Periksa Daging Kurban Usai Disembelih

Foto : ANTARA/HO-Diskominfo Kota Madiun

Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun melakukan pemeriksaan post mortem jeroan sapi seusai disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (17/6).

A   A   A   Pengaturan Font

DKPP Kota Madiun periksa daging kurban setelah proses penyembelihan

MADIUN - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun, Jawa Timur memeriksa daging hewan kurban yang disembelih guna memastikan seluruhnya memenuhi syarat dan aman untuk dikonsumsi.

"Pemeriksaan dilakukan guna menjaga kesehatan masyarakat yang akan mengonsumsi daging dari penyembelihan kurban Idul Adha," ujar Dokter Hewan DKPP Kota Madiun drh M Sulthan Rasyid Rifai, Senin.

Di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) misalnya. Pemeriksaan dilakukan pada hari penyembelihan. Didapati, dari 21 ekor hewan kurban, satu ekor di antaranya terindikasi sakit. Setelah diperiksa, hewan yang sakit tersebut masih bisa disembelih.

"Bagian yang rusak dibuang, tidak dikonsumsi. Bagian yang bagus bisa dikonsumsi," kata Sulthan Rasyid Rifai.

Selain itu, juga ditemukan ada dua ekor sapi yang mengalami pembengkakan limpa dan ada guratan darah. Untuk yang ada guratan darah, pihaknya menyarankan untuk memasak sampai benar-benar matang.

"Untuk pemeriksaan 'antemortem', dicek menyeluruh. Kalau ada yang demam, sisihkan. Sedangkan 'postmortem', dicek sampling jeroan merah, meliputi hati, paru, jantung, limpa, ginjal," kata dia.

Setelah didistribusikan, lanjutnya, pastikan daging dan jeroan dipisah. Lalu masukkan kulkas jika tidak langsung dimasak.

"Supaya tidak alot, daging cukup disimpan di lemari pendingin selama satu malam. Baru kemudian pindah ke freezer di suhu 4-8 derajat celsius," katanya.

Ia menambahkan, pengawasan hewan dan daging kurban tersebut rutin dilakukan oleh dinas setempat setiap momentum Idul Adha guna memberikan rasa aman terhadap masyarakat yang mengonsumsi.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top