Biden: AS Bantu Ukraina Rp36,3 Triliun, Termasuk Sistem Pertahanan Udara
Departemen Pertahanan Amerika Serikat telah mengumumkan bantuan keamanan senilai 2,4 miliar dolar AS (sekitar Rp36,3 triliun) untuk Ukraina, yang akan memberikan pertahanan udara tambahan bagi Kiev, kata Presiden AS Joe Biden pada Kamis (26/9).
Foto: ANTARA/foto-AnadoluMOSKOW - Departemen Pertahanan Amerika Serikat telah mengumumkan bantuan keamanan senilai 2,4 miliar dolar AS (sekitar Rp36,3 triliun) untuk Ukraina, yang akan memberikan pertahanan udara tambahan bagi Kiev, kata Presiden AS Joe Biden pada Kamis (26/9).
"Departemen Pertahanan mengumumkan bantuan keamanan senilai 2,4 miliar dolar AS melalui Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina, yang akan menyediakan sistem pertahanan udara tambahan, Sistem Udara Tanpa Awak, serta amunisi udara-ke-darat. Selain itu, bantuan ini akan memperkuat basis industri pertahanan Ukraina dan mendukung kebutuhan pemeliharaan serta keberlanjutannya," kata Biden dalam pernyataannya.
Paket baru ini mencakup baterai pertahanan udara Patriot tambahan dan rudal, serta amunisi jarak jauh Joint Standoff Weapon, tambah presiden.
"Saya telah mengarahkan Departemen Pertahanan untuk mengalokasikan seluruh dana bantuan keamanan yang tersisa yang telah dialokasikan untuk Ukraina sebelum akhir masa jabatan saya," kata Biden.
Biden juga menyatakan telah menginstruksikan Pentagon untuk memperluas program pelatihan bagi pilot Ukraina dalam pengoperasian jet tempur F-16. Washington berencana melatih 18 pilot tambahan pada tahun 2025.
"Untuk memperkuat kapasitas angkatan udara Ukraina, saya telah mengarahkan Departemen Pertahanan untuk memperluas pelatihan bagi pilot F-16 Ukraina, termasuk dengan mendukung pelatihan 18 pilot tambahan tahun depan," ungkap Biden.
Biden juga menyampaikan rencana untuk mengadakan pertemuan tingkat pemimpin Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di Jerman, guna mengkoordinasikan upaya lebih dari 50 sekutu Ukraina dalam memberikan dukungan militer yang dibutuhkan Kiev.
Sumber: Sputnik-OANA
Redaktur: -
Penulis: Alfred, Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia