Ayo Adu Program, KPU DKI Imbau Paslon Maksimalkan Gagasan Ketimbang Gimik Saat Debat
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari usai menghadiri rapat terkait debat perdana Pilkada Jakarta 2024 di Jakarta, Kamis (3/10/2024).
Foto: ANTARA/Lia Wanadriani SantosaJakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengimbau para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta agar memaksimalkan untuk menguraikan gagasan serta visi dan misi ketimbang fokus pada gimik dalam debat.
"Kalau mereka ada gestur atau gimik itu akan memakan waktu. Sementara waktunya kan sempit tidak banyak. Kalau untuk jawaban hanya 2 menit, untuk tanggapan hanya 1 menit," ujar Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari di Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut, Astri mengatakan KPU DKI tak akan menyediakan podium di lokasi debat. Namun, tersedia panggung dan kursi yang bisa ditempati para pasangan calon.
"Jadi nanti di panggung ada kursi yang bisa ditempati pada saat mungkin bukan gilirannya menjawab atau bertanya," kata dia.
Selain itu, KPU DKI, sambung dia, juga mengingatkan para pasangan cagub dan cawagub agar tak menggunakan singkatan atau istilah kurang familier (umum) pada segmen tanya jawab saat debat.
Kalaupun menggunakan istilah yang kurang familier, maka harus dijelaskan.
Debat akan terbagi menjadi enam segmen yakni segmen pertama pemaparan visi dan misi ketiga pasangan calon, diikuti para pasangan calon menjawab pertanyaan dari panelis di segmen dua dan tiga.
Kemudian di segmen empat dan lima yakni tanya jawab antar pasangan calon, dilanjutkan pernyataan penutup dari pasangan calon pada segmen enam.
Lalu, terkait aturan membawa catatan saat debat, Astri mengatakan KPU DKI membolehkan pasangan calon membawa catatan namun bentuknya bukan buku.
KPU DKI menetapkan debat perdana Pilkada Jakarta pada 6 Oktober 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10) pukul 19.00 WIB. Debat berlangsung selama 150 menit.
Tema debat pertama yakni "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global".
Sementara itu, debat tahap dua dijadwalkan pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November.
"Lokasi debat kedua dan ketiga belum ditentukan. Baru lokasi debat pertama yang sudah ditentukan," demikian ujar Astri.
Berita Trending
- 1 Dorong Sistem Pembayaran Inklusif, BI Hadirkan Tiga Layanan Baru BI-Fast mulai 21 Desember 2024
- 2 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 3 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 4 Desa-desa di Indonesia Diminta Kembangkan Potensi Lokal
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Polisi Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus dan Truk di Tol Pandaan-Malang
- Bus Rombongan Siswa SMP IT Berencana ke Kampung Inggris Sebelum Terjadi Kecelakaan di Tol Pandaan
- CIMB Niaga Berdayakan UMKM di Indonesia Timur
- Saham Honda Melonjak 16 Persen Setelah Pengumuman Pembelian Kembali
- Malam Tahun Baru, Pemprov DKI Bikin Acara Seru dari Pagi sampai Malam