Ajang Balap Sepeda Tour de Siak Undang Peserta dari 11 Negara

Pemerintah Kabupaten Siak, Provinsi Riau, kembali menggelar ajang balap sepeda Tour De Siak (TDSi) 2023 dengan mengundang peserta dari 11 negara yang akan dilaksanakan pada 1-4 Desember.

Bupati Siak Alfedri mengatakan, pihaknya bersama Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB-ISSI) dan Indonesia Cycling Federation (ICF) tengah mempersiapkan jalannya ajang tersebut. Sedikitnya ada 13 tim peserta yang akan turut berpartisipasi.

"Dari rapat koordinasi kami dengan PB-ISSI ada 11 negara berada dalam daftar undangannya," kata Alfedri di Siak, Rabu.

Sebanyak 11 negara yang menjadi peserta ialah Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Filipina, Thailand, Vietnam, Korea Selatan, Perancis, Iran, Australia dan Indonesia selaku tuan rumah. Dikatakannya bahwa TDSi ini berbeda dengan yang digelar pada tahun 2022.

Jika tahun lalu TDSi penyelenggaraannya bersama Pemerintah Provinsi Riau, pada 2023 ini Siak menjadi penyelenggara tunggal Tour De Siak. Untuk itu, saat ini pihaknya masih menyiapkan lintasan dan etape yang akan dilalui.

Balap sepeda TDSi tahun ini rencananya digelar tiga etape dengan lintasan yang masih diperbincangkan. Rencananya tiga etape itu antara lain dalam Kota Siak, Siak-Dayun, dan Siak-Tualang.

"Balap sepeda internasional ini merupakan agenda tahunan kami, dan TDSi masuk ke kalender pariwisata nasional. Prinsipnya mengenalkan pariwisata daerah ke mancanegara, melalui wisata olahraga," ujarnya.

Diharapkan TDSi ke-9 kali ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara untuk beraktivitas olahraga di Indonesia. Dengan begitu diharapkan juga mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah.

"Seperti biasa, rangkaian kegiatan dimulai dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat, seperti sepeda santai, bazar Usaha Mikro Kecil Menengah dan malam pembukaan dengan mendatangkan artis ibu kota," tuturnya.