Koran-jakarta.com || Rabu, 09 Okt 2024, 09:26 WIB

Pasukan Korea Utara Bertempur untuk Rusia di Ukraina

  • russia
  • Rusia
  • Kim Jong-un
  • NATO
  • Korea Selatan (Korsel)
  • Korea Utara
  • Vladimir Putin
  • konflik Russia-Ukraina
  • Volodymyr Zelensky
  • Perang Russia-Ukraina
  • Perang Rusia-Ukraina

SEOUL - Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Yong-hyun, pada hari Selasa (8/10) mengatakan bahwa Korea Utara kemungkinan mengerahkan tentaranya untuk bertempur bersama pasukan Rusia di Ukraina, yang berpotensi menempatkan mereka dalam bahaya

Pasukan Korea Utara Bertempur untuk Rusia di Ukraina

Ket. Tentara Korea Utara berbaris dan meneriakkan slogan-slogan selama parade militer yang menandai peringatan 105 tahun kelahiran pendiri negara tersebut, Kim Il-sung, di Pyongyang, Korea Utara, pada tanggal 15 April 2017.

Doc: Istimewa Pasukan Korea Utara Bertempur untuk Rusia di Ukraina

"Karena Rusia dan Korea Utara telah menandatangani perjanjian bersama yang mirip dengan aliansi militer, kemungkinan pengerahan semacam itu sangat mungkin terjadi," bunyi sebuah laporan Politico mengutip pernyataan kepala pertahanan Korea Selatan di parlemen negara itu, seraya menambahkan bahwa lebih banyak tentara Pyongyang kemungkinan akan dikerahkan.

"Hubungan antara Rusia dan Korea Utara berkembang menjadi hampir sedekat aliansi militer," katanya.

"Dengan demikian, lebih banyak pasukan Korea Utara dapat dikerahkan dalam perang, dari cara pandang kami," tambahnya.

Dilansir First Post, Rusia dan Korea Utara telah memperkuat hubungan mereka sejak invasi skala penuh Moskow ke Ukraina, yang berpuncak pada pakta pertahanan yang ditandatangani pada bulan Juni selama kunjungan pertama Presiden Vladimir Putin ke negara Asia tersebut dalam 25 tahun.

Perjanjian tersebut menandai kemitraan paling signifikan antara kedua negara sejak Perang Dingin, yang menguraikan dukungan militer bersama jika terjadi serangan di kedua belah pihak.

Perkembangan tersebut telah menimbulkan kekhawatiran di Barat bahwa Korea Utara mungkin memasok amunisi kepada Moskow untuk perangnya di Ukraina dengan imbalan bantuan ekonomi dan transfer teknologi.

Kepala pertahanan Korea Selatan juga mengonfirmasi laporan dari media Ukraina yang menunjukkan bahwa tentara Korea Utara telah dibunuh oleh pasukan Ukraina saat mereka melawan agresi Putin.

"Kami yakin telah terjadi cedera dan kematian di antara pasukan Korea Utara di Ukraina," kata Kim Yong-hyun seperti dikutip Politico.

Rusia dan Ukraina telah menggunakan pejuang asing di jajaran mereka karena mereka menghadapi kekurangan pasukan.

Tim Redaksi:
S
Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis

Like, Comment, or Share:

Tulisan Lainnya dari Selocahyo Basoeki Utomo S
UMKM Banjir Pesanan Hampers Lebaran

UMKM Banjir Pesanan Hampers Lebaran

2025-03-31 | Erik

Sukses Miami, Dorong Sabalenka Kejar 4 Turnamen

Sukses Miami, Dorong Sabalenka Kejar 4 Turnamen

2025-03-31 | Aloysius Widiyatmaka

Warga Antusias Menikmati Hidangan Istana

Warga Antusias Menikmati Hidangan Istana

2025-03-31 | Aloysius Widiyatmaka

Gubernur Jakarta Terima Tamu  Tokoh dan Warga

Gubernur Jakarta Terima Tamu Tokoh dan Warga

2025-03-31 | Aloysius Widiyatmaka


Artikel Terkait