UE Capai Kesepakatan Mengenai Undang-undang AI
Para perunding UE menetapkan pembatasan penggunaan AI di Eropa, namun masih berupaya mendorong inovasi .
BRUSSELS - Negara-negara anggota Uni Eropa dan anggota parlemen mencapai kesepakatan pada Jumat (8/12) mengenai bagaimana merancang aturan yang mengatur model kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) seperti ChatGPT, setelah 36 jam negosiasi.
Pada pertemuan di Brussel, para perunding menetapkan pembatasan penggunaan AI di Eropa, yang menurut mereka tidak akan merugikan inovasi di sektor ini maupun prospek bagi para pemimpin AI di Eropa di masa depan.
"Bersejarah! Dengan kesepakatan politik mengenai Undang-Undang AI yang disahkan hari ini, UE menjadi benua pertama yang menetapkan aturan yang jelas untuk penggunaan AI," kata komisioner pasar internal UE, Thierry Breton.
"Undang-Undang AI lebih dari sekadar buku peraturan - ini adalah landasan bagi perusahaan rintisan dan peneliti Uni Eropa untuk memimpin perlombaan global AI yang dapat dipercaya," tambahnya.
"Undang-Undang AI" diajukan secara terburu-buru dalam proses legislatif Uni Eropa tahun ini setelah chatbot ChatGPT, gerbang pasar massal menuju AI generatif, mulai populer pada akhir 2022.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya