
Pemudik Mobil Listrik Bisa Tenang, PLN Siapkan 1.000 SPKLU di Jalur Trans-Jawa dan Sumatera
SPKLU di rest area jalan tol pantura Jateng.
Foto: Antara/ Dok. PLNJAKARTA – Penguna mobil listrik dalam musim mudik lebaran tahun ini diperkirakan meningkat signifikan dibandingkan pada tahun sebelumnya. Sebab, pemakaian mobil listrik dinilai cukup efisien atau lebih murah dibandingkan mobil berbahan bakar minyak (BBM).
Untuk mendukung kelancaran mobilitas pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, sarana pendukung, yakni stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) ditambah lebih banyak lagi dari tahun lalu.
PT PLN (Persero) menyediakan 1.000 unit stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di 615 lokasi pada ruas jalur mudik Jalan Tol Trans-Jawa dan Trans-Sumatera.
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto mengatakan pelanggan yang memakai mobil listrik pada saat mudik Lebaran 2025 yang diperkirakan akan terus meningkat hingga 500 persen.
Oleh karena itu, PLN berkomitmen menyediakan infrastruktur SPKLU di sepanjang jalur mudik hingga 7,5 kali dari tahun sebelumnya, khususnya pada area dengan okupansi tinggi.
"Nah, ini spesial untuk tambahan SPKLU sepanjang Jawa-Sumatera itu, ada 1.000 (unit) di 615 lokasi. Selain itu, kami juga apabila ada kondisi emergensi kami juga menambah jumlah SPKLU mobile," ujar Adi dalam jumpa pers "Kesiapan Pasokan Energi pada Lebaran 2025" di Jakarta, Kamis (20/3).
Adi menjelaskan PLN juga menyediakan SPKLU di jalan nontol untuk melayani pemudik yang menggunakan kendaraan listrik. Jarak antar-SPKLU sekitar 23 kilometer.
Total SPKLU yang disediakan oleh PLN bersama mitra mencapai 3.558 unit yang berada di 2.412 lokasi.
Lebih lanjut, kata Adi, pengguna kendaraan listrik diharapkan mengakses fitur Road Trip Planner di PLN Mobile untuk mengetahui informasi lokasi SPKLU.
"Kami juga mendeteksi kira-kira perjalanan yang terbanyak ke mana, itu termasuk yang kami deteksi dari data-data yang ada dan memang yang paling banyak adalah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Ada juga yang mudik sampai Bali," kata Adi.
Adi menyampaikan seluruh infrastruktur kelistrikan telah disiapkan oleh PLN secara matang, dengan pasokan pembangkit dan energi primer yang aman dan mencukupi.
Selain itu, PLN membentuk tim yang akan bersiaga selama periode mudik Lebaran 2025 mulai 17 Maret hingga 11 April 2025, di lokasi strategis seperti tempat pelaksanaan salat Id, stasiun, terminal, pusat kegiatan masyarakat, dan tempat acara dengan suplai listrik berlapis.
Terdapat 69 ribu personel, 3.830 posko siaga, 1.839 genset, 636 UPS, 1.276 gardu bergerak, 348 truk crane, 4.755 mobil operasional, dan 4.250 motor operasional.
Berita Trending
- 1 TNBTS menyangkal pelarangan drone berkaitan dengan ladang ganja
- 2 Kemenhut bantah pembatasan drone terkait temuan ladang ganja di TNBTS
- 3 Awak Bus di Purwokerto Cek Kesehatan Jelang Angkutan Mudik Lebaran
- 4 BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang Menyalurkan Santunan Rp3,3 Miliar
- 5 Menbud: Sinema Berperan Sebagai Alat Literasi Sejarah
Berita Terkini
-
Miliki Sejarah yang Kaya, Wagub Rano Optimistis Wisata Kepulauan Jakarta Berkembang
-
Polres Bangka Selatan Cek Kesiapan Pengamanan Lebaran
-
Zelenskyy Bicara Soal Rencana Pertemuan Rusia-Ukraina
-
1.000 anak duafa se-Riau belanja baju Lebaran di Citimall Dumai
-
Lando Norris Incar Kemenangan Kedua di GP China