Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Lima Warga Tiongkok Jadi Korban dalam Insiden Penembakan di Half Moon Bay

Foto : Antara/Xinhua

Rangkaian bunga tanda duka cita diletakkan di lokasi terjadinya peristiwa penembakan massal di Half Moon Bay, California Utara.

A   A   A   Pengaturan Font

Lima warga Tiongkok menjadi korban tewas dalam insiden penembakan di Half Moon Bay California. Beijing mengutuk kekerasan bersenjata yang terjadi di AS.

BEIJING - Pemerintah Tiongkok memastikan lima warganya menjadi korban jiwa dalam insiden penembakan massal di Half Moon Bay, California, Amerika Serikat.

"Kami sangat mengutuk kekerasan bersenjata dan ingin menyampaikan duka cita yang mendalam kepada para korban dan keluarganya," kata Konsulat Jenderal Tiongkok di San Fransisco menurut rilis Kementerian Luar Negeri Tiongkok (MFA) yang dipantau di Beijing, Sabtu (28/1).

Sebelumnya, MFA dan Konsulat Jenderal Tiongkok di San Fransisco mengeluarkan peringatan kewaspadaan kepada warganya di AS terkait peristiwa berdarah itu, yang terjadi pada Senin (23/1) waktu setempat.

Dalam pernyataan terdahulu, Tiongkok menyatakan tidak bisa memastikan jumlah warganya yang menjadi korban dalam peristiwa penembakan massal di perusahaan pembudidayaan jamur di Half Moon Bay tersebut.

Pihak Konsulat telah menghubungi anggota keluarga para korban dan menyebutkan bersedia memberikan bantuan yang diperlukan.

Juru bicara Konsulat juga menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah AS untuk menindaklanjuti investigasi kasus tersebut.

Media Tiongkok menyebutkan bahwa tersangka pelaku, yang diidentifikasi sebagai Chunli Zhao (66 tahun), telah ditahan atas tuduhan menembak mati empat orang di lokasi budi daya tempat dia bekerja dan tiga lainnya di dekat perusahaan tersebut.

Insiden di Half Moon Bay terjadi berselang 48 jam setelah penembakan massal pada malam perayaan Tahun Baru Imlek di sebuah sanggar tari di Monterey Park, California, yang juga menewaskan seorang warga Tiongkok lainnya.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top