KRI Angkut Alutsista Amankan KTT Asean di Labuan Bajo
KRI mengangkut sejumlah prajurit TNI dan Alutsista TNI yang akan mengamankan jalannya KTT Asean 2023 di Labuan Bajo.
Foto: IstimewaJAKARTA - Sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI)yaitu KRI Teluk Youtefa 522, KRI dr Soeharso 990, KRI Banjarmasin 592 telah mengangkut sejumlah prajurit TNI dan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI yang akan mengamankan jalannya Konfrerensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean 2023 di Labuan Bajo. Pengangkutan sejumlah personel dan Alutsista TNI berlangsung di Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (29/4).
Menurut siaran persnya, Alutsista yang diangkut oleh di KRI di antaranya Kizi Jihandak, Nubika Zeni TNI AD, Sea Rider, Mobil Listrik PM, Motor Listrik Matan, Rantis Kopasgat, Mobil Inkas Koopsus TNI, Ransus CBRNE Sprinter.
Ketiga KRI tersebut melaksanakan debarkasi pergeseran pasukan dan material menuju Dermaga Terminal Multipurpose Wae Kelambu Pelabuhan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Lamanya perjalanan KRI tersebut diperkirakan sekitar 3 sampai dengan 4 hari lamanya.
Pengerahan pasukan dan Alutsista ini merupakan komitmen TNI dalam melaksanakan tugas pokoknya dan menjamin keamanan selama KTT berlangsung. TNI secara profesional dan proporsional menggelar kekuatannya demi lancarnya KTT Asean 2023.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Marcellus Widiarto
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times: Bersama Menuju Indonesia yang Lebih Kuat dan Berdaya Saing
- 2 Harus Kerja Keras untuk Mewujudkan, Revisi Paket UU Politik Tantangan 100 Hari Prabowo
- 3 Pemerintah Dorong Swasta untuk Bangun Pembangkit Listrik
- 4 Sah Ini Penegasannya, Proyek Strategis Nasional di PIK 2 Hanya Terkait Pengembangan Ekowisata Tropical Coastland
- 5 Ayo Perkuat EBT, Presiden Prabowo Yakin RI Tak Lagi Impor BBM pada 2030
Berita Terkini
- Bagnaia Akui Persaingan MotoGP Tahun Ini bakal Lebih Sengit
- Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Akhirnya Hadiri Sidang Pemakzulan Perdana
- Gebrakan 100 Hari, Presiden Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan Nasional sebagai Fondasi Mengejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Pers
- Dipicu Sentimen “Risk-on” Mereda
- Peran “Investor Relation”