Inggris Percaya Diri Atasi Latvia
- Kualifikasi Piala Dunia 2026
LONDON- Inggris menjamu Latvia di Stadion Wembley, London, Selasa (25/3) dini hari WIB, Dalam pertandingan yang menjadi pertemuan antara dua tim teratas di Grup K Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Era Thomas Tuchel bersama tim berjuluk “Tiga Singa” dimulai dengan kemenangan yang diharapkan atas Albania pada hari Jumat dengan skor 2-0. Tim tamu Latvia meraih kemenangan 1-0 atas Andorra di kandang.

Ket. Striker Inggris, Harry Kane berselebrasi setelah pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup K antara Inggris dan Albania, di Stadion Wembley, London, Selasa (25/3) dini hari WIB. Inggris memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Doc: Glyn KIRK / AFP
Dalam laga yang penuh dengan momen pertama bagi pelatih dan pemain, pengganti Gareth Southgate, Tuchel, mengikuti tren yang sudah dikenal sebagai pelatih Inggris. Dia menjadi pelatih permanen Tim Tiga Singa yang ke-11 berturut-turut yang memenangkan pertandingan pertama memimpin tim juara Piala Dunia 1966.
Meskipun Tuchel menjadi sorotan sebelum pertandingan, nama pemain Arsenal Myles Lewis-Skelly tak kalah menjadi sorotan. Pemain berusia 18 tahun itu menjadi pemain Inggris termuda yang mencetak gol dalam debutnya. Lalu gol Harry Kane - gol ke-70 untuk negaranya, menutup pertandingan.
Namun, Tuchel mengungkapkan kekurangan tim asuhannya, karena Albania sempat memberi beberapa ancaman kepada Tim Tiga Singa. “Kami memulai dengan baik, tetapi ada beberapa bagian permainan yang perlu diperbaiki,” ucapnya. Albania memberikan beberapa ancaman, tetapi seharusnya bisa lebih mendominasi di babak kedua. Inggris masih banyak belajar, tetapi kemenangan ini penting.
Namun, fakta yang paling penting Tuchel memiliki catatan satu kemenangan dari satu pertandingan bersama Inggris. Tim asuhannya kini duduk di puncak klasemen Grup K. Posisi ini diperkirakan tidak akan dilepaskan hingga akhir kualifikasi pada bulan November.
Melanjutkan catatan tak terkalahkan yang luar biasa di Kualifikasi Piala Dunia, Inggris kini sudah tidak terkalahkan dalam 32 pertandingan berturut-turut sejak kekalahan 1-0 dari Ukraina pada tahun 2009. Tim Tiga Singa belum pernah kalah di kandang dalam Kualifikasi Piala Dunia.
Sementara itu, Inggris mencari jalan mulus menuju penampilan di putaran final Piala Dunia, Latvia memiliki harapan untuk lolos pertama kalinya sebagai negara merdeka. Latvia telah mencoba dan gagal dalam delapan kesempatan usai Uni Soviet pecah. Perjalanan Latvia untuk mendapatkan tiket ke Amerika Utara dimulai dengan langkah yang benar.
Tim asuhan Paolo Nicolato menang tipis atas sesama tim kecil Andorra pada hari Jumat. Pemain pengganti Dario Sits menanduk umpan pojok Roberts Savalnieks pada menit ke-60. Latvia yang berada di posisi kedua hanya kalah selisih gol dari Inggris. Mengalahkan Andorra dengan skor 1-0 mengakhiri rangkaian empat pertandingan tanpa kemenangan untuk tim peringkat ke-140 dunia ini, yang finis di dasar Grup 4 Liga C UEFA Nations League.
Namun, Latvia secara luar biasa berhasil menghindari kekalahan dalam lima pertandingan tandang Kualifikasi Piala Dunia terakhir. Latvia menahan imbang Turki dan Norwegia pada tahun 2021 dan memenangkan dua pertandingan terakhir melawan Gibraltar dan Andorra. ben/AFP/G-1