Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dentsu Indonesia dan OCBC NISP Jadi Satu-satunya Pemenang dari Tanah Air di Ajang Spikes Asia 2023

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dentsu Indonesia, perusahaan marketing services network terintegrasi di Indonesia dengan bangga memperoleh penghargaan bergengsi Spikes Asia 2023. Sejumlah penghargaan tersebut yakni 2 penghargaan Bronze untuk kategori Brand Experience & Activation dan Mobile Technology - AR.

Kemenangan ini menambah rekam jejak dentsu Indonesia serta Dentsu Creative Indonesia dalam menghasilkan karya terbaiknya untuk klien dan masyarakat luas dalam industri kreatif, khususnya lingkup pemasaran. Terlebih dalam mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional, karena dentsu Indonesia juga menjadi satu-satunya perusahaan pemasaran yang lolos dan memenangkan ajang Spikes Asia 2023.

Lebih detail, dentsu Indonesia tercatat lolos sebagai nominasi dengan total 6 kategori dengan 3 kampanye, 3 di antaranya menjadi satu-satunya finalis dari Indonesia dalam kategori Direct (Culture & Context), Social & Influencer dan Mobile Technology - AR. Selain itu, 3 kategori lain yang berhasil diperoleh masuk ke dalam Outdoor (Ambient & Experiential) serta Brand Experience & Activation.

Andreas, Chief Creative Officer dentsu Indonesia mengatakan: "Kebanggaan dari Dentsu Creative Indonesia dan seluruh talenta terbaik kami di sini, menjadikan karya yang diakui di mata internasional. Inilah wujud dan usaha kami untuk selalu memacu seluruh pihak di dentsu Indonesia, dalam menciptakan kreativitas modern yang inovatif, membentuk budaya baru, dan mengubah masyarakat." Ujarnya.

Salah satu karya yang berhasil memenangkan penghargaan adalah kampanye "CurrenShe" oleh Bank OCBC NISP sebagai bagian dari program #TAYTB Women Warriors. Kampanye ini berangkat dari data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, bahwa kontribusi UMKM terhadap Pendapatan Nasional Negara mencapai 61,1% pada tahun 2021. Bahkan, sebagian besar UMKM (64,5% atau 37 juta) di Indonesia dikelola oleh perempuan sehingga peran womenpreneur dalam mendukung perekonomian Indonesia sangat signifikan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top