Blusukan, Wali Kota Semarang Cek Gudang Logistik Pemilu di Kecamatan

Semarang - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meninjau gudang logistik Pemilihan Umum 2024 yang ada di tingkat kecamatan untuk memastikan keamanannya menjelang pelaksanaan pesta demokrasi, 14 Februari 2024

"Kami mengunjungi gudang-gudang logistik pemilu di tiap kecamatan. Pertama, gudang harus terkondisi dengan baik. Baik dari banjir, longsor, dan angin," katanya, saat meninjau Gudang Logistik Pemilu Kecamatan Semarang Barat, Semarang, Rabu.

Ita, sapaan akrab Hevearita mengatakan tinjauannya di tempat logistik pemilu itu untuk memastikan bahwa segala keperluan dan seluk beluk penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan dengan baik dan lancar.

Tak hanya memastikan langkah penanganan gudang terhadap terjadinya bencana, ia juga mengingatkan pentingnya keamanan tempat dan lingkungan sekitar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Pengamanan tidak hanya di gudang saja, tetapi juga lingkungan harus dipantau. Nanti kami pasang (kamera, red.) CCTV untuk monitor. Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Orang nomor satu di Kota Semarang itu mengatakan bahwa persoalan kesehatan di tengah cuaca ekstrem juga menjadi fokus perhatian sehingga akan memberikan pelayanan kesehatan secara berkala bagi para petugas yang melakukan penjagaan.

Dinas Kesehatan Kota Semarang, kata dia, akan memantau kesehatan panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), termasuk unsur dari TNI dan Polri yang berjaga.

"Ketiga, masalah kesehatan, dalam kondisi seperti ini bisa saja badan jadi drop, staminanya tidak fit. Nanti melakukan pemeriksaan secara rutin, berkala yang dilakukan oleh tiap-tiap puskesmas di 16 kecamatan," katanya.

Diingatkannya, kebutuhan konsumsi makan bagi para petugas penyelenggara pemilu harus diberikan tepat waktu, termasuk bagi petugas yang melakukan jaga malam, dan harus tetap menjaga pola makan.

Ita menyatakan, bahwa kondisi tersebut akan dipantau secara berkala hingga proses pemungutan suara berlangsung. "Apalagi tidak hanya sampai 14, masih menghitung, proses rekapitulasi panjang sekali," katanya.

Selain Gudang Logistik Pemilu Kecamatan Semarang Barat, perempuan pertama yang jadi Wali Kota Semarang itu juga meninjau gudang logistik di Kecamatan Banyumanik dan Candisari.