
Bergerak Bersama Wujudkan Swasembada Pangan dalam Dua Tahun. Bisakah?
Beras
Foto: IstJAKARTA - Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, mengajak kepala daerah mengawal program percepatan swasembada pangan. "Kami diperintahkan mengawal Menteri Pertanian dan Menko Pangan untuk mencapai swasembada pangan dua tahun saja," kata Bima, Manado.
Caranya, melakukan optimalisasi lahan, pupuk, dan lainnya. Ada yang tidak dilakukan setelah orde baru tumbang, yaitu irigasi. Dalam hitung-hitungan Menteri Pertanian dan Menko Pangan, kalau fokus pada irigasi, maka kebutuhan 30 juta ton beras per tahun dapat dipenuhi.
"Awalnya kita agak sangsi, tapi setelah keliling 15 provinsi, paham bahwa irigasi berhenti dibangun setelah orde baru. Kita keliling-keliling bendungan irigasi kalau tidak dibangun zaman Belanda, ya dibangun orde baru. Irigasi tersebut terbengkalai," ujarnya.
Padahal, apabila irigasi yang dibangun tersebut dioptimalkan seharusnya bisa tiga kali panen. Sekarang satu setengah kali saja bagus.
Persoalan berikutnya, kata dia, tidak ada petugas pengatur air yang dianggarkan desa atau tidak disiapkan dinas pengatur air sehingga menyebabkan konflik warga.
Berita Trending
- 1 TNBTS menyangkal pelarangan drone berkaitan dengan ladang ganja
- 2 Kemenhut bantah pembatasan drone terkait temuan ladang ganja di TNBTS
- 3 Awak Bus di Purwokerto Cek Kesehatan Jelang Angkutan Mudik Lebaran
- 4 BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang Menyalurkan Santunan Rp3,3 Miliar
- 5 Menbud: Sinema Berperan Sebagai Alat Literasi Sejarah
Berita Terkini
-
Pengentasan Kemiskinan Berbasis Pertanian Disiapkan
-
Masyarakat Tak Perlu Khawatir! Stok Energi Aman Selama Lebaran
-
Dukung Pahlawan Devisa! KUR Jadi Solusi Finansial Pekerja Migran
-
Pertamina Berkomitmen untuk Pulihkan Kepercayaan Publik
-
Survei KedaiKOPI Sebut Kebijakan WFA Lebaran Disetujui 83% Pemudik