Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

8 Aspek Penting Memastikan Keberlanjutan Industri Nikel dari Hulu ke Hilir

Foto : ANTARA/Jojon

Foto udara areal pasca tambang nikel yang sebagian telah di reklamasi di Kecamatan Motui, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis (8/2/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

"Kalau untuk dari pemerintah itu sendiri menurut saya, ya harus ada insentif untuk emission reduction (pengurangan emisi)," tukas Hanif.

3. Menciptakan tekanan dari konsumen

Putra dari Energy Shift Institute mengatakan, upaya untuk meningkatkan aspek kelestarian lingkungan industri nikel tak cukup dilakukan oleh pemerintah. Konsumen nikel Indonesia juga dapat turut serta menuntut proses penambangan dan pengolahan yang berkelanjutan.

Pengguna produk nikel Indonesia, misalnya, bisa mencontek kebijakan Uni Eropa yang mengharuskan penggunaan bioenergi dari komoditas bebas deforestasi dan dikelola secara berkelanjutan. Kebijakan tersebut memang menciptakan ketegangan dengan produsen kelapa sawit di Indonesia. Namun, pada akhirnya, aturan keras itu membuat kewalahan sehingga perusahaan harus menyesuaikan diri.

Putra mengatakan, tuntutan nikel berkelanjutan paling memungkinkan diajukan oleh produsen dan konsumen kendaraan listrik berikut komponennya-seperti baterai. Perusahaan produsen ini juga dapat mengajukan tuntutan bersama, meski pelaksanaannya tidak mudah karena ada tensi perdagangan antara Cina dan negara lainnya tengah memanas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top