Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

60 Tenaga Kesehatan dari Kalsel Siap Berangkat ke Jepang

Foto : ANTARA/Tumpal Andani Aritonang

Para tenaga kesehatan yang akan dikirim ke Jepang sedang unjuk keterampilan masakan Jepang disela kegiatan Dinas Kesehatan Banjarmasin di Menara Pandang Siring Tendean, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (30/4).

A   A   A   Pengaturan Font

“Saat ini ada 25 orang tenaga kesehatan yang sudah kita rekrut, kita buka kembali pendaftaran gelombang kedua untuk memilih 35 orang lagi."

BANJARMASIN - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Pemkot Banjarmasin berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat sedang mempersiapkan 60 orang tenaga kesehatan yang direkrut dan diberangkatkan ke Jepang pada Agustus mendatang.

"Saat ini ada 25 orang tenaga kesehatan yang sudah kita rekrut, kita buka kembali pendaftaran gelombang kedua untuk memilih 35 orang lagi," kata salah satu penanggung jawab dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin dr Bandiyah Ma'rifah di Banjarmasin, Minggu.

Bandiyah yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Banjarmasin itu menuturkan program tersebut bekerja sama dengan Perseroan Terbatas (PT) Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Gunung Seribu Permata(GSP).

"Jadi, program ini sudah ada kerja sama pemerintah setempat dengan PT LPK Gunung Seribu Permata, di perusahaan tersebut para tenaga kesehatan yang sudah direkrut akan dibina dan dibimbing," ucapnya.

Bandiyah menuturkan 60 tenaga kesehatan yang direkrut merupakan latar pendidikan Bidan dan Perawat program Diploma III (D3) hingga Strata I (S1) yang berasal dari universitas di regional Kalimantan.

Lebih lanjut,Bandiyah memaparkan pada Minggu (30/4) Pemerintah Kota Banjarmasin menggelar kegiatan publikasi perekrutan 35 orang lagi tenaga kesehatan dan bekerja sama dengan Perseroan Terbatas (PT) Kaikoukai Healthcare Group.



Pada kegiatan yang dilaksanakan di Menara Pandang Siring Kota Banjarmasin tersebut juga dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat setempat.

Bandiyah mengaku program tersebut mendapat dukungan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Para tenaga kesehatan yang akan di kirim ke Jepang, katanya, akan direkrut sebagai Tenaga Caregiver atauperawat.

Caregiver merupakan seseorang yang telah lulus melalui pendidikan dan pelatihan untuk melakukan pendampingan kesehatan terhadap seseorang yang tidak mampu merawat dirinya sendiri karena keterbatasan fisik dan mental.



Sementara itu, salah seorang penanggung jawab dari PT LPK Gunung Seribu Permata, Antonius Hutagalung, yang merupakan Instruktur Bahasa Jepang para Tenaga Caregiver tersebut mengatakan 25 orang tenaga kesehatan saat ini sudah mengikuti pelatihan dan sudah matang.

"Gelombang satu sudah berjalan pelatihan, kita menunggu gelombang kedua dan setelah semuanya siap akan divalidasi ulang di Kota Surabaya untuk mengikuti tahap akhir sebelum diberangkatkan ke Jepang," kata Antonius.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Sujar

Komentar

Komentar
()

Top