256 Anggota Gangster "Aliansi Bocimi" Diringkus
Polresta Bogor Kota menunjukkan atribut bendera yang diamankan dari kelompok gengster.
Mereka adalah grup yang sering tawuran. Mereka menantang, memprovokasi, dan janjian di instagram.
BOGOR - Sebanyak 256 remaja dan pemuda yang menjadi anggota gangster yang menamakan diri "Aliansi Bocimi" diringkus Polres Kota Bogor. Mereka diringkus saat berkonvoi menggunakan atribut bendera tertentu dari arah Kota menuju Kabupaten Bogor, akhir pekan lalu.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso, Sabtu (23/3), mengatakan, 256 remaja itu lalu diperiksa dengan tes urine. Petugas menyita telepon genggam milik beberapa orang. "Perkembangan penangkapan, hasil cek urine ada dua positif mengandung narkoba," ujar Bismo.
Menurut Bismo, telepon genggam mereka ada akun untuk posting judi online. Dari total 256 orang yang ditangkap, menjrut Bismo, 132 di antaranya teridentifikasi berstatus pelajar. Sisanya nonpelajar.
Bismo menjelaskan, anggota gangster ditangkap melalui penyekatan dari berbagai titik wilayah perbatasan Kota Bogor yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor. Menurutnya, penyekatan dilakukan berkaca pada kejadian sehari sebelumnya.
Saat itu, terjadi konvoi sekelompok remaja mengendarai sepeda motor. Mereka membawa bendera yang akhirnya menimbulkan kemacetan di kawasan Jalan Tajur. Sebelumnya yang konvoi kelompok "TOM." Lalu aliansi-aliansi lain dan Bocimi. "Kami antisipasi, tidak boleh dibiarkan," ucapnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya