Kondisi Fisik Korban Kekerasan Ditemukan di Kebayoran Lama Membaik
KORAN-JAKARTA.COM | Sabtu, 05 Jul 2025, 19:55 WIBJakarta -- Direktur Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Prima Heru Yulihartono menyampaikan bahwa kondisi fisik M (7), anak korban kekerasan menunjukkan perkembangan yang positif dan penanganan akan dilanjutkan pada aspek psikologis.
"Korban telah kami rawat selama sekitar 25 hari dan alhamdulillah saat ini sudah keluar dari ruang intensif. Kenaikan berat badannya juga membaik, dan secara fisik kondisinya sudah dalam keadaan baik," kata Prima Heru Yulihartono di Jakarta, Sabtu.

Ket. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi (kiri) berbincang dengan Direktur Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Prima Heru Yulihartono (kanan) saat menjenguk anak berinisial M (7) di RS Polri Said Sukanto, Jakarta.
Menurut dia, selanjutnya penanganan akan difokuskan pada pemulihan psikologis korban.
"Yang perlu kami fokuskan selanjutnya adalah pemulihan psikologisnya. Kemarin korban mengalami patah rahang bawah, kemungkinan pada Senin (9/7) depan akan kami lepas salah satu kawat penyangganya agar lebih mudah berbicara," kata Prima Heru Yulihartono.
Sejauh ini, korban telah menjalani tiga tindakan operasi, yaitu operasi ortopedi, operasi bedah mulut, dan operasi bedah plastik.
M adalah anak yang sebelumnya ditemukan oleh warga dalam kondisi memprihatinkan di Pasar Kebayoran Lama, diduga menjadi korban kekerasan.
Anda mungkin tertarik:
Saat ditemukan, anak ini memiliki berat badan hanya 11 kg pada usia 7 tahun, ukuran kepala yang lebih kecil, dan tidak simetris bila dibandingkan dengan anak seusianya.
Berdasarkan pemeriksaan medis, M mengalami berbagai luka berat.
Terdapat luka atau lubang di bagian dagu dan patah tulang yang menonjol keluar dari bahu sebelah kanan.
Selain itu, ditemukan bekas luka bakar di seluruh wajah dan telinga.
Tren Saat Ini
Realtime






