Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Variasi Rasa Sajian Bubur

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Tahue diperkirakan berasal dari Tiongkok pada masa Dinasti Han, merupakan kudapan puding kembang tahu yang oleh masyarakat Jawa dikenal dengan sebutan tahwa atau Wedang Tahu.

Tahwa banyak dijajakan keliling oleh para penjualnya menggunakan sepeda angin di kampung-kampung. Sebagian kedai kopi atau pujasera di Surabaya juga ada yang menyediakan menu ini.

Tahwa biasa disajikan hangat dengan sirup jahe dan diberi perisa daun pandan, dengan tambahan santan kental supaya kuahnya terasa lebih gurih. Tingkat gurih puding tahunya cukup "soft", menyatu dengan manis kuah jahe yang hangat. Serasa melegakan tubuh bila disantap dalam udara dingin, seperti malam hari.

Penjual tahwa biasanya juga menyediakan kacang koa. Ya, nama kacang koa memang berasal dari tampilan dan bahan utama menu ini, kacang dan kuah. Terbuat dari kacang tanah, santan, pandan, gula, dan dimakan dengan roti cakue, kacang koa merupakan sajian yang pas pada musim hujan.

Kuahnya yang hangat menyelimuti butiran kacang tanah yang lembut, dengan sensasi rasa manis dan gurih. Sementara harum daun pandan mengiringi setiap sendokan disertai tambahan roti cakue yang kenyal nan gurih. () SB/E-6
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top