Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

UNICEF Ungkap 501 Anak Tewas Selama Perang di Ukraina

Foto : Unicef

Di area perumahan besar di kota Kharkov di timur Ukraina, Oleksandr bermain di taman bermain bersama Michelle, putrinya yang berusia 2 tahun.

A   A   A   Pengaturan Font

Angka kematian anak selama perang di Ukraina mungkin jauh lebih tinggi daripada angka yang diverifikasi oleh UNICEF.

PBB - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengupayakan kesejahteraan dan bantuan bagi anak-anak (UNICEF) menyatakan lebih dari 500 anak tewas di Ukraina sejak Rusia melancarkan agresi terhadap negara itu.

''Ini adalah sejarah tragis lainnya bagi anak-anak dan keluarga Ukraina. Sejak eskalasi perang pada Februari 2022, sedikitnya 501 anak telah terbunuh,'' kata Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell di Twitter, Senin (3/4).

Dia mengatakan bahwa angka kematian anak sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi daripada angka yang diverifikasi oleh UNICEF.

Russell juga mengatakan bahwa hampir 1.000 anak telah terluka, mengalami luka dan bekas luka--baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat--yang dapat berlangsung seumur hidup.

''Di balik setiap angka ada keluarga yang tercabik-cabik dan berubah selamanya. Ini menyayat hati,'' kata dia.

''Pada akhirnya, anak-anak dan keluarga membutuhkan kedamaian, (tetapi) hal itu datang terlalu lambat," tutur Russell, menambahkan.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top