Sekjen PBB Tekankan Peran Pemuda dalam Mendorong Aksi Iklim, Membentuk Masa Depan Perkotaan
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres
Foto: PBB/Xinhua/Mark GartenNEW YORK - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Kamis (31/10) menyoroti peran kaum muda dalam mendorong aksi iklim dan membentuk masa depan perkotaan, serta menyerukan pemberdayaan mereka guna mempercepat kemajuan pembangunan berkelanjutan global.
Dalam pesannya untuk memperingati Hari Kota Sedunia, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 31 Oktober, Guterres mengatakan, "Kami mengakui peran kaum muda dalam mendorong aksi iklim dan membentuk masa depan perkotaan."
Ia menggarisbawahi bahwa dengan lebih dari separuh populasi dunia dan 70 persen emisi gas rumah kaca global, kota-kota berada di garis depan krisis iklim. Dan mereka membutuhkan energi dan visi kaum muda yang memimpin perubahan.
"Dari gerakan akar rumput hingga laboratorium inovasi, kaum muda mendorong aksi iklim yang ambisius," kata Guterres, seraya menambahkan bahwa mereka memperjuangkan integrasi energi terbarukan, lapangan kerja ramah lingkungan, transportasi umum yang bersih, dan langkah-langkah adaptasi iklim, yang berkontribusi dalam membentuk kota berkelanjutan tempat setiap orang dapat berkembang.
Ia mengajak negara-negara untuk memperkuat suara kaum muda, berinvestasi dalam ide-ide mereka, dan mendorong partisipasi mereka yang bermakna dalam pengambilan keputusan perkotaan, seraya menekankan, "Dengan memberdayakan kaum muda, kita dapat mempercepat aksi iklim dan mendorong kemajuan global untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan."
"Saat kita memperingati Hari Kota Sedunia, mari kita rayakan kekuatan kaum muda untuk membangun kota yang hijau, tangguh, dan inklusif yang memenuhi kebutuhan dan aspirasi generasi mendatang," kata Sekjen PBB.
Hari Kota Sedunia diusulkan oleh pemerintah Tiongkok dalam Deklarasi Shanghai pada Pameran Dunia 2010. Majelis Umum PBB kemudian menetapkan tanggal 31 Oktober sebagai Hari Kota Sedunia melalui sebuah resolusi, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya membuat kota lebih berkelanjutan, mudah diakses, dan layak huni.
Redaktur: Ilham Sudrajat
Penulis: Berbagai Sumber, Ilham Sudrajat
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- TNI Berperan Penting Ciptakan Suasana Kondusif Saat Pilkada
- Pasangan Risma-Gus Hans Sampaikan Permohonan Maaf di Akhir Masa Kampanye Pilgub Jatim
- Degrowth, Melawan Industrialisasi dan Konsumsi Berlebihan Demi Masa Depan yang Berkelanjutan
- Hardjuno Pertanyakan RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas Prioritas Saat RUU Perampasan Aset Tidak
- Kebijakan Luar Negeri Prabowo Subianto: Diplomasi yang Berimbang untuk Indonesia