Roti, Kuliner Tertua yang Lezatnya Abadi

Di kenal sebagai salah satu makanan olahan tertua di dunia, roti hadir dalam ribuan bentuk di seluruh dunia.

Kesamaan mendasar dari semua adalah roti melibatkan proses memasak dengan campuran biji-bijian yang digiling menjadi tepung serta air. Dalam ilmu pangan roti termasuk dalam produk bakery. Ia menjadi produk makanan olahan pertama dalam sejarah perkembangan manusia dan paling populer di seluruh dunia. Roti termasuk dalam makanan pokok karena kandungan karbohidrat yang tinggi.

Sebagai makanan pokok, roti tercatat dalam sejarah Eropa pada kisaran 1000 SM. Saat itu, biji-biji sereal dicampur dengan air dan dibuat pasta kemudian dimasak. Seiring dengan teknik pembuatan bir yang dikembangkan oleh masyarakat mesir kuno, teknik pembuatan roti juga kemudian berkembang. Roti, yang awalnya mengembang alami, menjadi roti yang lebih ringan seiring dengan temuan bibit ragi.

Tak hanya Teknik pembuatan roti, bahan pembuat roti juga terus berkembang. Roti tidak hanya sekedar mencampur tepung dengan air. Berbagai bahan tambahan lain juga digunakan untuk meracik roti. Mulai dari gula, susu, margarin, mentega, telur dan lain sebagainya yang membuat roti menjadi kian lembut.

Meski demikian, pembuatan roti tidak bisa dilepaskan dari keberadaan ragi. Ada sekitar 160 spesies ragi. Namun yang lebih akrab adalah ragi yang diproduksi secara masal, berupa butiran beige yang dikemas dalam kertas kecil.
Halaman Selanjutnya....