Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Rasa Juara Ketan Punel Surabaya

Foto : koran jakarta/selocahyo
A   A   A   Pengaturan Font

Pilihan ketan durian tak kalah dahsyat, butir-butir ketan yang punel dan hangat dengan taburan kelapa parut segar, disajikan dengan dua buah durian di bagian atasnya. Begitu disajikan, aroma harum durian langsung merebak. Saat dilahap, daging durian super empuk dan butiran ketan yang punel seolah berlomba-lomba larut dalam mulut, bersama remahan kelapa parut yang seolah menggelitik lidah.

Bagi yang anti aroma durian, tak perlu kecewa, ada ketan rainbow dan ketan nutela kitkat yang tak kalah genit di mulut. Ketan Rainbow adalah sajian ketan yang ditaburi parutan kelapa warna-warni dengan rasa manis, sedangkan ketan nutela kitkat seperti namanya, adalah kombinasi ketan gurih dengan topping selai dan biskuit cokelat terkenal.

Selain varian rasa ketan yang luar biasa, lokasi kedai yang terletak di depan Taman Bungkul ini juga salah satu yang menjadi daya tarik bagi pengunjung. Taman Bungkul merupakan salah satu area publik paling populer di Surabaya. Tak hanya itu, suasana Kedai Ketan Punel juga membuat pengunjung betah.

Pengunjung bisa memilih duduk di "amben" bambu atau lesehan. Bagi pengunjung yang gemar mengunggah foto ke media sosial juga dijamin akan puas. Sebuah lampu minyak, dan sepiring kembang tujuh rupa diletakkan di setiap meja, menjadi pemanis unik gambar dalam foto, sekaligus mengentalkan suasana romantis dalam keremangan malam. Serunya lagi, pengunjung dapat menikmati seluruh sajian dengan harga bersahabat. SB/E-6

Nikmat dan Segar Wedang Uwuh

Selain aneka pilihan ketan nan lezat, pengunjung Kedai Ketan Punel juga bisa menikmati berbagai minuman khas hangat ala pedesaan seperti Wedang Uwuh, Teh Jahe, Jahe Sereh, Susu Jahe, Kopi Jahe, Kopi Hitam dan Bandrek. Bagi yang awam akan minuman tradisional, layak mencoba Wedang Uwuh.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top