Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 24 Jan 2025, 03:09 WIB

Listrik Kawasan IKN Bakal Dipasok GIS yang Didesain Compact dan Canggih

Foto: Antara

JAKARTA - PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) menyatakan bahwa enam dari 37 proyek kelistrikan yang telah diresmikan Presiden Prabowo Subianto, salah satunya akan memasok kelistrikan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim).

1737644718_305a69d9888fc1870115.jpg

GM PLN UIP KLT Raja Muda Siregar mengungkapkan bahwa salah satu proyek yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto adalah Gas Insulated Substation (GIS) 150 kV 4 IKN. “GIS ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan distribusi listrik di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) dengan desain yang compact dan canggih,” kata Raja di Jakarta, beberapa hari lalu.

Dia menyampaikan, dengan teknologi gas insulated (sistem isolasi menggunakan gas berketekanan tertentu), GIS memungkinkan dibangun dalam suatu ruangan dan lahan kecil sehingga tampilannya sangat simple, estetik, dan indah.

“Di sisi lain GIS ini juga memiliki tingkat keamanan yang tinggi sehingga mengurangi kecelakaan serta memiliki dampak lingkungan yang lebih kecil lebih yang ramah lingkungan,” ujarnya.

Sedangkan, proyek lainnya yang juga diresmikan oleh Kepala Negara yaitu Gardu Induk (GI) 150 kV EXT Kariangau. Proyek itu bertujuan untuk memperkuat sistem kelistrikan di wilayah Kalimantan Timur, khususnya dalam mendukung pertumbuhan industri dan pemukiman di sekitarnya.

Berikutnya, Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Kariangau - Landing Point; Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kV Landing Point - GIS 4 IKN juga menjadi bagian dari proyek yang diresmikan.

“SUTT ini akan menghubungkan sumber energi dengan konsumen secara efisien, memastikan pasokan listrik yang stabil dan berkelanjutan,” jelas Raja.

Selanjutnya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kalselteng 2 dengan kapasitas 2 x 100 MW. PLTU itu akan menjadi andalan untuk memenuhi kebutuhan listrik yang terus meningkat di Kalimantan Selatan dan Timur dan juga menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi di Kalimantan.

“Terakhir yang diresmikan yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) IKN 50 MW. Pembangkit ini merupakan sumber utama sebagai penyuplai listrik untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) yang ramah lingkungan sesuai konsep smart, green and beautiful,” jelas Raja.

Ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus melaksanakan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan berkelanjutan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami sangat bangga dapat menyelesaikan proyek-proyek ini tepat waktu. Ini adalah langkah besar bagi PLN dan juga bagi pembangunan,” kata Raja.

Enam proyek diantaranya yang diresmikan dikelola oleh PLN UIP KLT telah berhasil mencapai tahap Commercial Operation Date (COD) dan siap beroperasi untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat. “Keenam proyek ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan keandalan sistem kelistrikan di Kalimantan,” imbuh Raja.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto meresmikan 37 proyek kelistrikan di seluruh Indonesia, terdiri dari 26 proyek pembangkit dan 11 proyek transmisi yang dibangun oleh PT PLN (Persero) yang dipusatkan di PLTA Jatigede, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Senin (20/1). Ant/S-2

Redaktur: Sriyono

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.