Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kerja Keras, BPBD: Upaya Padamkan Karhutla di Kalsel Masih Berlangsung

Foto : ANTARA/Tumpal Andani Aritonang

Kobaran api akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melahap lahan sekitar 15 hektare di Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis (3/8/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Kerja keras, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel)Pormadi Dharma mengatakan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah titik di Kalsel masih berlangsung.

"Titik api dan kebakaran hutan maupun lahan masih ditemui oleh petugas sehingga penanganannya masih terus dilanjutkan," katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.

Pormadi menjelaskan musim kemarau yang berkepanjangan dari awal 2023 memicu terjadinya karhutla di sejumlah wilayah Provinsi Kalsel hingga Jumat (25/8) dengan luas wilayah yang terbakar mencapai 1.978 hektare.

Secara rinci karhutla tersebut terjadi di 13 wilayah kabupaten/kota, meliputi Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Timur (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan, Tabalong, Barito Kuala, Tanah Laut, Tanah Bumbu, dan Kotabaru.

Berdasarkan pantauan Satelit Sipongi, ada sebanyak 7.987 titik api yang termonitor dan tersebar di 13 wilayah kabupaten, sedangkan hasil pemantauan lewat udara ditemukan 793 titik api.

"Upaya pemadaman karhutla baik melalui Satgas Darat maupun Udara yang telah dilakukan tercatat sudah ada sebanyak 1.978 hektare namun titik api masih ditemui," katanya.

Di Kabupaten Balangan misalnya, tim dari BPBD Balangan telah melakukan upaya pemadaman kebakaran lahan dengan vegetasi semak belukar seluas 0,5 hektare.

Kemudian di Kabupaten Tanah Laut, tim rescuer BPBD Kabupaten Tanah Laut bersama masyarakat setempat berhasil memadamkan kebakaran lahan semak belukar seluas 0,02 hektare di Kecamatan Pelaihari.

Upaya serupa juga dilakukan oleh Poslap III Kecamatan Panyipatan, Satpol PP dan Damkar Sektor Panyipatan untuk pemadaman karhutla seluas 2,5 hektare di Kecamatan Panyipatan.

Selanjutnya kebakaran lahan semak belukar seluas 3,5 hektare di Kabupaten Barito Kuala (Batola) berhasil dipadamkan oleh tim BPBD Kabupaten Batola. Kebakaran lahan itu tersebar di tiga titik wilayah kecamatan yang berbeda.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top