Cegah Tawuran, Ajarkan Arti Kehidupan
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar saat membuka “Sosialisasi Pencegahan dan Antisipasi Terjadinya Tawuran, Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak di Masyarakat” di Aula Kantor Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (7/11).
JAKARTA - Untuk mencegah tawuran, berbagai elemen utamanya orangtua, harus mengajarkan arti kehidupan kepada anak-anak remaja. Jika mereka memahami arti kehidupan, diharapkan tidak akan tawuran lagi.
Menurut Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, tawuran sudah memprihatinkan. Maka, pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan sosialisasi pencegahan tawuran dan kekerasan seksual terhadap perempuan serta anak.
"Pemkot sangat concern terhadap adanya pencegahan tawuran dan kekerasan seksual anak," kata Wali Kota. Dia mengatakan ini saat membuka "Sosialisasi Pencegahan dan Antisipasi Terjadinya Tawuran, Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak di Masyarakat" yang dilakukan di Aula Kantor Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa.
Sosialisasi yang digelar secara daring dan tatap muka (offline) itu diikuti para tokoh agama, tokoh masyarakat, RT/RW, kepala sekolah, guru SMP dan SMA Jakarta Timur.
Anwar mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Timur ini untuk memberi edukasi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya