Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tren 'Pacar AI' dan Sexbot, Revolusi Hubungan Digital yang Mengkhawatirkan

Foto : The Conversation/DALL-E via Shutterstock

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Replika sendiri terinspirasi dari keinginan pendirinya untuk menghidupkan kembali sahabatnya yang telah meninggal melalui chatbot.

Banyak pengguna aplikasi ini semula memanfaatkannya untuk menjaga kenangan orang-orang terkasih yang sudah meninggal tetap hidup, tapi kini pemanfaatannya berkembang lebih jauh.

Muncul juga kekhawatiran akan potensi manipulasi emosional melalui AI yang bisa saja dilakukan oleh para penipu ulung dan diktator. Bayangkan malapetaka yang akan terjadi jika pemimpin negara otoriter, seperti Vladimir Putin dari Rusia atau Kim Jong-un dari Korea Utara, memanfaatkan teknologi ini untuk melengkapi operasi spionase siber mereka yang sudah luas.

Mungkin tidak lama lagi kita akan melihat perusahaan-perusahaan menawarkan pacar AI yang "berasal dari sumber yang bertanggung jawab" untuk menciptakan narasi tentang penggunaan teknologi AI dengan cara yang lebih etis. Ini mencakup pengembangan pacar AI yang diciptakan secara 'organik' dari konten yang 'dipanen' secara konsensual serta mempromosikan pornografi yang dapat diterima secara sosial.

Masyarakat dan negara harus bertindak sekarang
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top