Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tren 'Pacar AI' dan Sexbot, Revolusi Hubungan Digital yang Mengkhawatirkan

Foto : The Conversation/DALL-E via Shutterstock

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Penelitian menunjukkan bermain peran seksual (sexual roleplay) salah satu penggunaan paling umum dari teknologi AI Generatif seperti ChatGPT.

Raffaele F Ciriello, University of Sydney

Kecerdasan buatan (AI) kini semakin menyentuh aspek kehidupan pribadi kita, terutama dalam hubungan emosional dan interaksi sosial.

AI seperti chatbot, misalnya, dirancang untuk meniru interaksi manusia hingga hubungannya terasa sangat nyata. Hal ini membuat banyak orang merasa terikat secara emosional dengan AI atau bahkan bisa mengalami interaksi sosial seperti tertawa bersama "pembawa acara podcast virtual".

Lebih jauh lagi, AI mulai digunakan dalam konteks yang lebih intim. Penelitian menunjukkan bahwa bermain peran seksual (sexual roleplay) adalah salah satu penggunaan paling umum dari teknologi AI Generatif seperti ChatGPT.

Jutaan orang juga menggunakan sistem AI yang dirancang sebagai teman virtual, seperti Character.AI, Replika, dan Chai.AI.

Apa artinya fenomena ini untuk masa depan hubungan romansa manusia? Prospeknya sangat mengkhawatirkan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top