Satgas Yonif Raider 600/Modang Percepat Program Penekanan Stunting di Merauke
Satgas Yonif Raider 600/Modang memberikan gizi tambahan untuk perkembangan dan tumbuh kembang anak di Kampung Kiworo, Senin (3/4).
Foto: IstimewaMERAUKE -Pulau Kimaam atau yang biasa disebut Pulau Yos Sudarso terpisah dari daratan utama Kabupaten Merauke.Kondisi ini menyebabkan Kimaam membutuhkan perhatian lebih dalam aksesbilitas dan hal ini berdampak pada pengadaan fasilitas yang ada, baik fasilitas pendidikan, kebutuhan pangan hingga layanan kesehatan.
Menurut siaran persnya, Satgas Yonif Raider 600/Modang yang bertugas di Distrik Kimaam,Kabupaten Merauke,tengah melaksanakan program percepatan penurunan stunting diwilayah Kimaam,Merauke.
Upaya pencegahan stunting terus dilakukan Satgas Yonif Raider 600/Modang dengan melakukan pemberian gizi tambahan untuk perkembangan dan tumbuh kembang anak seperti yang dilakukan diKampung Kiworo, Senin (3/4).
Danru Satgas Yonif Raider 600/Modang diDistrik Kimaam SerdaSucipto menjelaskan,program pencegahan stuntinginisudah berjalan beberapa bulan.
Programpencegahan stunting yang direncanakan oleh Danpos Kimaan Kapten Inf Brian Adiatma sangat berdampak positif bagi pertumbuhan anak,salah satunya yaitu Nusia Nairbo di mana dia mengalami kenaikan berat badan yang signifikan, diiringi dengan meningkatnya daya tahan tubuh, sehingga dia makin aktif dalam beraktivitas sehari-hari.Hal tersebut dilihat dari keceriaan Nusia Nairbo bermain dengan anggota Satgas Yonif Raider/600 Modang.
Program ini disambut secara antusias olehwarga Distrik Kimaam. "Program ini sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang buah hati kami karena bisa membantu tumbuh kembang putra kami Nusia Nairbo. Kami bahagia melihatputera kami yang setiap harinya semakin aktif bermaindan selalu ceria.Sebelum adaprogram ini,anak kami sangat susah makan dan berat badan susah naik,hal itu membuat kami sebagai orang tua bingung. PujiTuhan adanya program ini saya lebih paham dan mengerti makanan apa yang bergizi dan berguna untuk tumbuh kembang anak kami," ujar Liberta, ibu dari Lusiana Nairbo.
WargaKimaam berharap ke depannya semogaprogam ini bisa terus berlanjut dan jangan berhenti di tengah jalan, agar anak-anak di Distrik Kimaam terhindar dari stunting yang sangat berbahaya bagi tumbuh kembang anak.
"Kami berharap akan terus malaksanakan program ini sampai di akhir penugasan kami di Distrik Kimaam,karena program ini berdampak positif dan bermanfaat bagimasyarakat."kata Danpos Kimaam Kapten Inf Brian.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Marcellus Widiarto
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Peduli Ibu-ibu, Khofifah Ajak Muslimat NU Melek Digital
- 2 Pasangan RIDO dan Pramono-Rano Bersaing Ketat di Pilkada DKI Jakarta
- 3 Sekjen PDI Perjuangan Hasto Ingatkan Tambang Emas Rawan Disalahgunakan Pilkada Jember
- 4 Persiapan Debat, Cawagub Jateng Hendrar Prihadi Serap Aspirasi Masyarakat
- 5 Reog Ponorogo hingga Kebaya Bakal Jadi Warisan Dunia UNESCO
Berita Terkini
- Dirkumad Pimpin Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Sekolah Tinggi Hukum Militer
- Kepolisian Selidiki WNI yang Jadi Bandar Judi Online di Kamboja
- Sikap Tegas Kejati Jateng, Copot Kasi Pengelolaan Barang Bukti Kejari Blora
- BPBD Tulungagung Imbau Warga Siaga Bencana Hidrometeorologi
- BPBD Muara Enim Tangani Longsor di Jalan Desa Seri Tanjung