Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Rabu, 27 Apr 2022, 21:00 WIB

Peringkat Pertama di Buku The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History, Sosok Ini Jadi Manusia Paling Berpengaruh dalam Sejarah Manusia

Michael H. Hart, Penulis Buku “The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History”

Foto: Google

Nabi Muhammad mendapat peringkat pertama dalam 100 orang paling berpengaruh di dunia dalam buku yang berjudul "The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History" atau dalam bahasa Indonesia berarti 100 Peringkat Orang Paling Berpengaruh dalam Sejarah.

Penempatan Nabi Muhammad sebagai peringkat pertama tentunya memiliki alasan yang begitu kompleks. Fakta menarik tentang buku ini adalah, penempatan nabi Muhammad sebagai orang yang paling berpengaruh nomor satu di dunia ditulis oleh seorang Jewish atau tokoh non muslim yang bernama Michael H. Hart.

Michael Hart sendiri merupakan seorang ilmuwan Amerika Serikat yang bergelut pada bidang astronomi dan geometri, penulis, sejarawan amatir, peneliti, dan separatis kulit putih/nasionalis kulit putih.

Semasa hidupnya, Michael Hart banyak melakukan riset ilmiah tentang tokoh-tokoh besar dunia. Dirinya juga banyak menulis karya tulisan. Berikut merupakan kesaksian Michael Haer tentang alasan menempatkan nabi Muhammad SAW di peringkat pertama dalam 100 manusia paling berpengaruh dalam sejarah manusia.

  1. Satu-Satunya Manusia yang Memiliki Keberhasilan Spektakuler

Dalam sebuah wawancara, Michael Hart mengatakan bahwa, dirinya tidak memiliki keraguan sedikitpun saat memilih nabi Muhammad SAW sebagai tokoh nomor satu di antara deretan nama manusia yang paling berpengaruh di dunia yang pernah ada dalam kesejahteraan umat manusia universal.

Menurut Michael Hart, dirinya mempercayai dengan pasti, nabi Muhammad SAW adalah satu-satunya manusia yang meraih keberhasilan paling spektakuler, baik di bidang penyiaran agama maupun kehidupan. Karena nabi Muhammad SAW berhasil menyebarkan risalah islam, kini Islam menjadi agama terbesar di dunia.

Beliau merupakan sosok pemimpin politik dan panglima tentara yang brilian, serta pemimpin agama yang hebat dan Agung. Hal ini dapat dibuktikan setelah 13 abad kepergian nabi Muhammad SAW, pengaruhnya tetap eksis dan pengikutnya terus bertambah bertambah.

  1. Politikus Terbesar dan Kepala Pemerintahan Terhebat dalam Sejarah

Menurut Michael Hart, apabila seseorang melihat sosok nabi Muhammad SAW dalam lingkup kekuasaan, maka akan didapat data bahwa nabi Muhammad SAW adalah politikus terbesar dan kepala pemerintahan terhebat dalam sejarah kemanusiaan.

Wilayah kekuasaan Islam yang super luas dan besar itu selalu identik dengan nabi Muhammad SAW, tidak ada satupun yang mengklaim keberhasilan penyebaran panji Islam itu atas nama pribadi selain nabi Muhammad SAW. Masyarakat dunia mengakui keagungan itu dan kehebatan sosok nabi Muhammad SAW. Keberhasilan spektakuler tersebut tidak akan diraih tanpa kepemimpinan, tuntunan, dan pembekalan iman yang diajarkan nabi Muhammad SAW.

  1. Sinergi antara Agama dan Dunia

Pengaruh besar nabi Muhammad SAW yang tetap eksis hingga detik ini. Meskipun terdapat sedikit perselisihan politik pragmatisme di antara sesama negara Arab, tetapi jalinan kebersamaan mereka tetap kukuh apabila disatukan dengan agama, bahasa, budaya, dan sejarah. Bahkan saat ekspansi Barat menjamah negeri mereka pada tahun 1973, seluruh negeri Arab dapat bersatu padu mengusirnya dari tanah Jazirah Arab.

Selanjutnya, Michael Hart juga memaparkan bahwa sinergi antara agama dan dunia yang sangat hebat yang diajarkan nabi Muhammad SAW itulah yang mendorongnya untuk memilih nabi Muhammad SAW sebagai tokoh pertama di antara deretan nama manusia paling berpengaruh di dunia.

Redaktur: Fiter Bagus

Penulis: Rizka Haerunnisa

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.