Penolakan Impor Beras Semakin Menguat
» Perkiraan produksi dalam negeri capai 17,5 juta ton, sedangkan kebutuhan hanya 12,33 juta ton.
» Di tengah gelombang penolakan, patut diduga pencari rente telah menyusupi pemerintah.
JAKARTA - Penolakan terhadap rencana pemerintah mengimpor beras terus menguat yang datang dari berbagai kalangan. Setelah anggota DPR, Asosiasi Petani dan Bulog, kini penolakan juga disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pertanian, Momon Rusmono, dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa (16/3).
Momon memastikan stok beras nasional menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri masih aman karena sebagian besar wilayah di Indonesia memasuki masa panen raya pada Maret-April 2021.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya